TIMES JABAR, INDRAMAYU – Kapolres Indramayu AKBP Hafidh Susilo Herlambang meminta kepada masyarakat agar tidak menyebarkan hoaks terkait musibah kebakaran kilang minyak milik Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu.
Imbauan itu menyusul aksi dua Youtuber yang berani mengklaim bahwa terjadi penjarahan terhadap rumah-rumah warga yang kosong akibat mengungsi. Padahal setelah diselidiki, hal tersebut tidak benar.
"Informasi telah terjadi pencurian dan penjarahan itu sumbernya liar dan tidak jelas. Sampai saat ini kami tidak pernah menerima laporan adanya pencurian rumah warga yang mengungsi," ujarnya, Kamis (1/4/2021).
Kapolres menjelaskan dari hasil patroli cyber Polres, menemukan beberapa konten di media sosial yang dianggap berita bohong atau hoaks. Hal ini tentunya akan menimbulkan keresahan di masyarakat.
Oleh karenanya, Kapolres pun mengimbau dan mengingatkan kepada para pembuat konten, agar segera menghapus berita-berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenaran dan tidak jelas asalnya tersebut.
"Stop hoaks, bantu masyarakat yang sedang berduka atas musibah di Kilang Balongan dengan berita menenangkan dan positif," tandas dia.
Seperti diketahui, Polres Indramayu mengamankan dua orang Youtuber yang menyebarkan berita hoaks terkait insiden kebakaran tangki Pertamina RU VI Balongan Indramayu, pada Rabu (31/3/2021) kemarin.
Dua Youtuber tersebut mengaku sebelumnya mendapatkan informasi terkait barang-barang milik warga yang dijarah. Akhirnya, mereka pun membuat postingan tentang hal tersebut, demi menambah viewer dan memberikan informasi kepada masyarakat.
Namun ternyata, setelah diselidiki oleh pihak kepolisian postingan yang mereka unggah ke media sosial tidak benar. Keduanya lantas menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indramayu. Terutama kepada korban ledakan tangki Pertamina RU VI Balongan dan Polres Indramayu.
"Tidak ada tujuan lain, kami berdua hanya ingin menyampaikan informasi kepada masyarakat. Selain itu untuk meningkatkan viewers supaya bisa menambah penghasilan," ujar salah satu penyebar berita hoaks terkait kebakaran kilang minyak Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu. (*)
Pewarta | : Selamet Hidayat (MG-417) |
Editor | : Ronny Wicaksono |