TIMES JABAR, BANDUNG – Upaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan serta mendukung pengembangan infrastruktur transportasi, Executive Vice President (EVP) Daop 2 Bandung PT Kereta Api Indonesia (Persero), Dicky Eka Priandana, melakukan audiensi dengan Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, ST., MBA.
Pertemuan strategis ini membahas rencana pengembangan Stasiun Tasikmalaya sebagai bagian dari peningkatan layanan perkeretaapian di wilayah tersebut.
Manager Humasda KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo, menjelaskan bahwa dalam pertemuan yang berlangsung di Stasiun Tasikmalaya, EVP Daop 2 Bandung menyampaikan komitmen PT KAI untuk meningkatkan fasilitas dan kenyamanan bagi penumpang.
Salah satu fokus utama dalam pengembangan adalah modernisasi Stasiun Tasikmalaya agar lebih representatif, ramah bagi pengguna, serta mampu mengakomodasi peningkatan jumlah pelanggan kereta api di masa mendatang.
"Ini merupakan salah satu bentuk wujud kolaborasi antara BUMN dengan Pemerintah Daerah untuk mengembangkan kawasan di sekitar BUMN itu berada," ujar Kuswardojo.
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam merealisasikan pengembangan Stasiun Tasikmalaya.
Menurutnya, peningkatan fasilitas ini tidak hanya berdampak positif bagi pengguna jasa kereta api, tetapi juga akan memberikan efek domino bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan sektor pariwisata di Tasikmalaya.
"Kami mendukung penuh pengembangan ini karena akan meningkatkan mobilitas masyarakat dan memperkuat sektor perekonomian lokal. Selain itu, ini juga dapat mendorong pertumbuhan pariwisata di Tasikmalaya," ujar Viman.
Rencana modernisasi Stasiun Tasikmalaya mencakup beberapa aspek penting, di antaranya Perbaikan Infrastruktur Revitalisasi bangunan utama dan area sekitar stasiun agar lebih modern dan nyaman.
Peningkatan Aksesibilitas – Menyediakan fasilitas untuk penumpang berkebutuhan khusus dan memperbaiki jalur masuk-keluar stasiun agar lebih efisien.
Penambahan Fasilitas Penunjang – Pengembangan area parkir yang lebih luas, ruang tunggu yang lebih nyaman, serta fasilitas pendukung lainnya.
Integrasi Antarmoda dengan meningkatkan konektivitas dengan transportasi umum lainnya, seperti angkutan kota dan ojek online, guna memudahkan mobilitas penumpang.
Serta Modernisasi Sistem Pelayanan dimana Penerapan teknologi digital dalam sistem tiket dan informasi perjalanan guna meningkatkan efisiensi serta kenyamanan pelanggan.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi para penumpang.
Selain membahas pengembangan stasiun, dalam kesempatan yang sama Wali Kota Tasikmalaya bersama EVP Daop 2 Bandung melakukan inspeksi bersama untuk memeriksa kesiapan pelayanan pelanggan menjelang Angkutan Lebaran 2025.
Pemeriksaan ini dilakukan guna memastikan kesiapan sarana dan prasarana, termasuk ketersediaan tiket, kenyamanan fasilitas, serta keamanan di sekitar stasiun.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Rd. Diky Candra Negara, beserta jajaran Pemkot Tasikmalaya dan pihak PT KAI Daop 2 Bandung.
Sebagai tindak lanjut, PT KAI Daop 2 Bandung akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna memastikan proyek pengembangan ini berjalan sesuai rencana. Diharapkan, modernisasi Stasiun Tasikmalaya dapat segera terealisasi dan menjadi bagian dari transformasi layanan transportasi kereta api yang lebih baik di masa depan.
Pengembangan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan layanan bagi pelanggan, tetapi juga untuk mendukung Tasikmalaya sebagai kota yang berkembang dalam sektor transportasi, ekonomi, dan pariwisata.
Dengan inisiatif ini, masyarakat Tasikmalaya dan sekitarnya dapat menikmati layanan perkeretaapian yang lebih modern, nyaman, dan efisien.
Berbagai pihak, termasuk masyarakat pengguna jasa kereta api di Tasikmalaya, menyambut baik rencana pengembangan ini. Mereka berharap agar proyek ini bisa berjalan lancar dan memberikan manfaat yang nyata bagi mobilitas masyarakat serta perekonomian daerah.
Dengan adanya peningkatan kualitas infrastruktur dan layanan di Stasiun Tasikmalaya, diharapkan Tasikmalaya semakin berkembang sebagai pusat transportasi yang mendukung konektivitas wilayah di Jawa Barat dan sekitarnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: KAI Daop 2 Bandung dan Pemkot Tasikmalaya Siap Tingkatkan Pelayanan Transportasi
Pewarta | : Harniwan Obech |
Editor | : Deasy Mayasari |