TIMES JABAR, BANJAR – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI di wilayah Priangan Timur menyelenggarakan kegiatan bakti sosial dan touring Kumham Peduli Desa Terpencil yang digelar masih dalam rangkaian semarak peringatan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77 Tahun 2022, Minggu (24/7/2022).
Kegiatan tersebut diikuti oleh pegawai dari Lapas Banjar, Lapas Ciamis, Lapas Tasikmalaya, Kanim Tasikmalaya, Lapas Garut, Rutan Garut, Bapas Garut, Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Ciamis, perwakilan Camat Rancah, Kepala Desa Karangpari, Babinsa, Babinmas serta tokoh masyarakat setempat.
Baksos yang digulirkan yakni berupa perbaikan Masjid dan pembuatan tempat Wudhu di Masjid Baitul Muttaqin Dusun Karangpari RT 002 RW 001 Desa Karangpari Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis.
Perbaikan Masjid dilakukan salah satunya dengan mengecat Masjid oleh petugas Lapas (FOTO: Dok Lapas Banjar)
Seluruh peserta touring sebelumnya berkumpul di Lapas Ciamis dan memulai kegiatan dengan diawali pengarahan dari Kalapas Ciamis sebagai Ketua Korwil UPT Priangan Timur.
Touring star dimulai dengan rute dari Lapas Ciamis - Baregbeg - Karangampel - Ciilat - Kiarapayung dan berahir di Karangpari yang sebelumnya diberangkatkan oleh Kalapas Banjar, Muhammad Maulana.
" Rute touring menuju Lokasi baksos di Desa Karangpari Kecamatan Rancah dan dengan kompak seluruh peserta touring menjadi pelaksana kegiatan Baksos secara bersama-sama melaksanakan perbaikan Masjid dan tempat wudhu," terang Maulana saat ditemui disela-sela kegiatannya.
Selain pengecetan masjid, lanjutnya, baksos tersebut juga meliputi perbaikan tempat wudhu dan membersihkan sanitasi serta lingkungan Masjid.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan hasil pekerjaan perbaikan mesjid dan tempat wudhu kepada perwakilan masyarakat yang diwakili oleh Kepala Desa Karangpari Kabupaten Ciamis.
Kalapas Banjar yang hadir mengikuti kegiatan bersama Pejabat struktural dan Pegawai Lapas Banjar menuturkan Kegiatan ini untuk meningkatkan rasa kepedulian insan Pengayoman kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan khususnya di daerah terpencil.
"Pelaksanaan pemberian bantuan yang dilaksanakan melalui touring tersebut sebagai cara untuk memupuk silaturahmi antar sesama UPT," kata Kalapas Banjar. (*)
Pewarta | : Sussie |
Editor | : Irfan Anshori |