TIMES JABAR, BANDUNG – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan apresiasi yang tinggi kepada wartawan dan media atas kerja sama yang telah terjalin dalam menyebarkan informasi terkait layanan perkeretaapian.
Selain itu, KAI juga mengapresiasi Komunitas Pencinta Kereta Api (Railfans) yang turut berperan dalam mendukung operasional dan promosi layanan kereta api di Indonesia.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, dalam pers rilis resminya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara KAI dan dunia jurnalistik dalam menyampaikan kabar serta pembaruan layanan kepada masyarakat luas.
"Dukungan dan kolaborasi dari rekan-rekan wartawan maupun komunitas railfans sangat berarti bagi kami. Melalui kerja sama yang telah terjalin, informasi tentang berbagai layanan KAI dapat tersebar dengan akurat dan tepat waktu. Ini sangat vital dalam membantu masyarakat, terutama menjelang Angkutan Lebaran yang akan datang," ujar Anne Purba Jumat (7/2/2025)
Anne menambahkan bahwa kerja sama ini diharapkan terus berlanjut dan semakin solid, sehingga informasi terkait layanan KAI dapat tersampaikan dengan transparan dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Kami optimis bahwa melalui sinergi yang kuat antara KAI dan media, kami bisa memberikan informasi yang jelas dan kredibel kepada masyarakat. Ini merupakan salah satu komitmen kami dalam meningkatkan kualitas pelayanan serta membangun kepercayaan publik. Kami juga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada rekan-rekan railfans yang telah membantu KAI dalam berbagai hal," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Anne Purba juga menyampaikan hasil evaluasi kinerja angkutan penumpang KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung sepanjang tahun 2024.
Sepanjang tahun 2024, Daop 2 Bandung telah melayani 9.426.801 penumpang untuk KA Jarak Jauh dan KA Lokal Siliwangi relasi Cipatat – Sukabumi. Jumlah ini mengalami kenaikan 0,84% dibandingkan periode yang sama di tahun 2023, yang mencatat 9.348.283 penumpang.
Dari total tersebut, jumlah keberangkatan penumpang mencapai 4.720.022 orang, sedangkan jumlah kedatangan penumpang sebanyak 4.706.779 orang.
Berikut rincian jumlah penumpang berdasarkan stasiun keberangkatan dan kedatangan Stasiun Keberangkatan KA Jarak Jauh
1. Stasiun Bandung – 1.502.811 penumpang
2. Stasiun Kiaracondong – 931.197 penumpang
3. Stasiun Tasikmalaya – 384.299 penumpang
4. Stasiun Banjar – 221.850 penumpang
5. Stasiun Cimahi – 166.490 penumpang
Stasiun Keberangkatan KA Lokal
1. Stasiun Cianjur – 461.394 penumpang
2. Stasiun Cipatat – 196.322 penumpang
3. Stasiun Ciranjang – 114.090 penumpang
4. Stasiun Cibeber – 105.453 penumpang
5. Stasiun Cipeuyeum – 58.302 penumpang
Stasiun Kedatangan KA Jarak Jauh
1. Stasiun Bandung – 1.534.723 penumpang
2. Stasiun Kiaracondong – 923.298 penumpang
3. Stasiun Tasikmalaya – 387.972 penumpang
4. Stasiun Banjar – 218.583 penumpang
5. Stasiun Cimahi – 160.057 penumpang
Stasiun Kedatangan KA Lokal
1. Stasiun Cianjur – 501.056 penumpang
2. Stasiun Cipatat – 222.501 penumpang
3. Stasiun Ciranjang – 100.974 penumpang
4. Stasiun Cibeber – 87.849 penumpang
5. Stasiun Cipeuyeum – 50.586 penumpang
Menurut Anne, peningkatan jumlah penumpang ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap transportasi kereta api semakin tinggi, berkat berbagai inovasi dan peningkatan layanan yang dilakukan oleh KAI.
Dalam kesempatan yang sama, KAI juga mengumumkan rencana terkait Gapeka 2025 (Grafik Perjalanan Kereta Api). Salah satu perubahan signifikan adalah penambahan frekuensi perjalanan KA Harina, yang kini tersedia dalam tiga jadwal keberangkatan berbeda:
KA Harina (Bandung - Semarang Tawang - Surabaya Pasar Turi) keberangkatan pagi
(Bandung 09.35 - Semarang Tawang 16.23 - Surabaya Pasar Turi 20.10)
KA Ciremai (Bandung - Semarang Tawang) keberangkatan sore
(Bandung 16.55 - Semarang Tawang 00.00)
KA Harina (Bandung - Semarang Tawang - Surabaya Pasar Turi) keberangkatan malam
(Bandung 21.35 - Semarang Tawang 04.30 - Surabaya Pasar Turi 08.25)
Selain itu, KAI akan menghidupkan kembali KA Parahyangan, salah satu kereta legendaris yang melayani rute Bandung – Jakarta.
KA Parahyangan akan hadir dengan pilihan kelas Ekonomi, Eksekutif, dan Panoramic, serta akan melayani 8 stasiun pemberhentian, yaitu: Stasiun Bandung, Stasiun Cimahi, Stasiun Purwakarta, Stasiun Cikampek, Stasiun Karawang, Stasiun Bekasi, Stasiun Jatinegara dan Stasiun Gambir
Dengan waktu tempuh sekitar 3 jam, KA Parahyangan akan menjadi salah satu pilihan transportasi favorit bagi masyarakat yang ingin bepergian dari Bandung ke Jakarta atau sebaliknya.
Anne Purba menegaskan bahwa KAI terus berinovasi dalam meningkatkan layanan transportasi kereta api di Indonesia. Hal ini dilakukan melalui penambahan perjalanan, peningkatan fasilitas, serta komunikasi yang lebih efektif dengan masyarakat.
"Melalui kolaborasi yang erat dengan wartawan dan komunitas railfans, kami yakin dapat memberikan kontribusi positif dalam mengoptimalkan mobilitas masyarakat, terutama di masa-masa sibuk menjelang Lebaran," pungkas Anne Purba.
Dengan berbagai inovasi dan peningkatan layanan yang dilakukan, KAI terus berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, aman, dan efisien bagi seluruh pengguna jasa transportasi kereta api di Indonesia. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: KAI Apresiasi Media dan Railfans, Ungkap Evaluasi Kinerja Penumpang dan Rencana Gapeka 2025
Pewarta | : Harniwan Obech |
Editor | : Deasy Mayasari |