TIMES JABAR, BANJAR – Saat ini, kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan BPJS Kesehatan senantiasa memberikan perlindungan kesehatan bagi seluruh masyarakat.
Hal yang sama dirasakan oleh Iis Elis (54) saat ditemui di Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar, Jumat (02/08). Dirinya menggunakan Program JKN saat menjalani rawat inap di rumah sakit ketika mengalami sakit asam lambung.
Mulanya, Iis mengalami mual disertai muntah dan merasa sakit di bagian dada sampai ke punggung. Setelah diperiksa, ia didiagnosa terkena penyakit asam lambung dan harus menjalani rawat inap.
“Memang pola makan saya kurang teratur, saya sering terlambat untuk sarapan. Tiba-tiba perut saya terasa perih, mual, bahkan sampai muntah, karena saya merasa kondisi saya ini tidak tertahankan makanya saya langsung ingin dibawa ke rumah sakit untuk di periksa,” ungkap Iis.
Iis menambahkan ketika di rumah sakit dan menjalani perawatan, dirinya dilayani dengan baik dan cepat oleh petugas rumah sakit dan oleh dokter. Dari hasil pemeriksaan dokter, dirinya mengalami asam lambung dan dokter menganjurkan untuk menjalani rawat inap.
“Ketika di rumah sakit, saya diberikan pelayanan yang baik oleh petugas dan dokter yang memeriksa saya. Dokter yang memeriksa saya mengatakan kalau saya terkena asam lambung dan diharuskan untuk menjalani rawat inap,” ungkapnya.
Beruntungnya, Iis dan keluarga sudah menjadi peserta JKN. Ketika dokter menyebut dirinya harus menjalani rawat inap, dia tidak kebingungan lagi memikirkan masalah biaya pengobatan karena Iis yakin semua biayanya akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
“Ketika mendengar perkataan dokter bahwa saya harus menjalani rawat inap, saya langsung bersedia untuk menjalani rawat inap di rumah sakit. Saya sendiri sudah merasa tenang tidak perlu memikirkan lagi masalah biaya pengobatan karena saya dan keluarga sudah terdaftar sebagai peserta JKN,” ujar Iis.
Saat ini, Iis sudah dirawat di rumah sakit selama dua har. Iis mengungkapkan dirinya sangat bangga menjadi bagian dari peserta JKN karena dengan adanya program ini bisa membantu Iis dan keluarga dapat berobat dengan mudah, cepat dan sebagai penolong dalam menjalani rawat inap yang tentunya harus memakai biaya yang mahal.
“Saya dirawat selama dua hari di Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar. Saya merasa sangat bangga karena saya bisa menjadi bagian dari peserta JKN. Dengan terdaftarnya saya sebagai peserta JKN saya sangat senang karena ketika saya ingin berobat saya tidak perlu memikirkan lagi biaya pengobatan,” ujarnya.
Iis percaya bahwa Program JKN ini memang diperuntukan untuk semua kalangan masyarakat tanpa memandang dari kalangan apapun. Saat ini Iis semakin yakin untuk terus menjaga keaktifan kepesertaan JKN yang dimilikinya.
“Saya sudah merasakan manfaat yang besar karena terdaftar sebagai peserta JKN, untuk itu saya akan menjaga keaktifan kepesertaan JKN dengan cara rutin membayar iuran disetiap bulannya,” kata Iis.
Di akhir percakapan, Iis mengucapkan terima kasih kepada pihak rumah sakit. Tak lupa Iis ucapkan rasa syukur dan terima kasih juga untuk BPJS Kesehatan karena sudah memberikan jaminan kesehatan untuk dirinya.
“Saya ucapkan terima kasih untuk semua pihak rumah sakit karena telah memberikan pelayanan yang baik untuk saya. Tak lupa saya ucapkan terima kasih juga kepada BPJS Kesehatan karena sudah membantu saya dalam membayar semua biaya pengobatan dan sudah memberikan jaminan kesehatan (JKN) untuk saya,” tutup Iis. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Program JKN Jadi Penolong Iis Mengobati Penyakit Asam Lambung
Pewarta | : Susi Artiyanto |
Editor | : Ronny Wicaksono |