TIMES JABAR, BANJAR – Sosok dr Sari Wahyu Ningrum merupakan salah satu orang yang banyak dikenal masyarakat Kota Banjar. Bukan karena profesinya saja, dr Sari dikenal karena sepak terjangnya sebagai pejuang kemanusiaan dan postingan edukatif yang selalu menarik disimak melalui media sosial pribadinya.
dr Sari Wahyu Ningrum, dokter umum yang kini menjabat sebagai Kepala Puskesmas Banjar 3 ini telah berhasil menyedot perhatian masyarakat luas berkat kepiawaiannya dalam memberikan edukasi terkait ilmu medis yang dikemas menarik melalui medsos.
Hal inilah yang kemudian membuat nama dr. Sari Wahyu Ningrum semakin dikenal masyarakat dan membuat BKPSDM Kota Banjar menyertakan namanya dalam ajang lomba PNS berprestasi kategori inspiratif tingkat BKD Provinsi Jawa Barat.
Ada 3 kategori yang dilombakan dalam seleksi PNS berprestasi ini yaitu PNS inovatif, inspiratif dan the future leader.
Untuk Kota Banjar, dr Sari Wahyu Ningrum terpilih di kategori kedua karena memiliki jutaan followers di media sosialnya yang senantiasa menyuguhkan informasi berwawasan kesehatan dengan cara unik, lugas dan mudah dicerna masyarakat.
Salah satu poin yang menyebabkan dr Sari ini lolos ke babak final bersama 9 PNS pesaingnya se-Jawa Barat yakni karena dinilai mampu menginspirasi banyak orang.
Akhirnya dr Sari sebagai juara 2 PNS berprestasi yang inspiratif tingkat Jawa Barat. Ini merupakan pencapaian prestasi yang luar biasa yang bisa memunculkan Putri daerah Kota Banjar sebagai sosok yang menginspirasi banyak orang.
Usai menerima penghargaan, dr Sari mengaku sangat bersyukur atas kesempatan yang diterimanya untuk maju dalam lomba PNS berprestasi mewakili Kota Banjar.
"Sebelumnya saya ditunjuk mewakili Kota Banjar oleh BKPSDM Kota Banjar untuk maju dalam PNS berprestasi kategori future leader tapi secara usia tidak masuk sehingga saya memilih maju di kategori inspiratif," tuturnya kepada TIMES Indonesia, Sabtu (3/12/2022).
Dari bulan Juni sampai November, ada 5 tahap yang dilaluinya mulai dengan pembuatan video pendek berdurasi 2 menit dimana dr Sari lolos di tahap ini bersama 100 peserta lainnya dari jumlah keseluruhan 200 peserta.
Bagi yang sudah lolos ditahap pertama, dilanjutkan dengan membuat makalah dan menceritakan apa yang menjadi inspirasi orang lain dari peserta. Setelah lolos, peserta diundang ke Provinsi untuk tahapan presentasi dan wawancara dimana ada 37 orang yang lolos.
"Nah ditahap keempat, kami dikunjungi tim Visitasi dari Provinsi selanjutnya pada tahap kelima, sebelum pengumuman 6 besar, kita diminta membuat video berdurasi 3 menit," urai dr Sari.
Dokter yang selalu dibanjiri pasien di klinik prakteknya ini mengaku bahwa sebelumnya berawal dari hobi membuat konten di media terkait promosi kesehatan selama pandemi.
"Karena saya suka dengan membuat konten-konten tersebut, akhirnya tanpa beban ya dan masyarakat mengaku banyak terinspirasi dari konten yang saya buat," jelasnya.
Sebelum membuat makalah inspiratif, dr Sari membuat 20 kuisioner yang dishare ke semua rekan dan kenalannya baik itu dari medsos maupun berbagai disiplin ilmu dan profesi dimana banyak orang yang mengenalnya ternyata gara-gara konten yang dikirimkannya di media sosial sehingga itu dikemas menjadi produk inspiratif dalam lomba PNS berprestasi tersebut.
"Ini kan agenda rutin yang akan digelar oleh BKD Provinsi Jawa Barat. Sebetulnya banyak PNS di Kota Banjar yang berpotensi serta memiliki banyak peluang besar. Untuk itu, mari kita mencoba untuk menjadi pegawai yang ada di tiga kategori ini. Kalau kita senang melakukannya, mau berkorban waktu, materi dan pemikiran maka hadiahnya akan setara dengan yang sudah kita lakukan," kata dr Sari Wahyu Ningrum. (*)
Pewarta | : Sussie |
Editor | : Deasy Mayasari |