TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Sebanyak 30 klub Futsal perwakilan SMA di Jawa Barat akan menguji kemampuan untuk bertanding pada turnamen  Banteng Muda Indonesia (BMI) Jabar Cup I 2023.

Atlet futsal perwakilan SMA yang berasal dari beberapa Kota/Kabupaten di Jawa Barat akan bertanding di Siliwangi Futsal Centre BKR Kahuripan, Tawang, Kota Tasikmalaya merupakan 

Ketua Pelaksana Turnamen BMI Cup I 2023 Juandi menyebut gelaran ini merupakan rangkaian Peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan. Selain itu gelaran ini juga bertujuan untuk memperkuat kebersamaan antara generasi muda, khususnya yang berada di Jawa Barat.

"Turnamen ini  bertujuan untuk mengembangkan potensi kaum milenial di bidang olahraga, selain itu para generasi muda pada momentum ini dapat mendedikasikan diri terhadap nilai-nilai jiwa nasionalis dan patriotis," ungkapnya kepada TIMES Indonesia.

Ketigapuluh klub futsal tersebut menurut Juandi yang juga  menjabat sebagai Ketua PSSI Kabupaten Tasikmalaya akan bertanding dengan menggunakan sistem gugur, hal ini dilakukan mengingat keterbatasan waktu yang dimiliki selama tiga hari, mulai 10-12 Februari mendatang.

"Mengingat waktu agar tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah karena memajukan olahraga futsal ini tidak harus melupakan tugas mereka bahwa di usia sekolah kewajibannya adalah menimba ilmu," terangnya.

Sementara itu Ketua DPD BMI Jawa Barat Ary Garyanida mengungkapkan gelaran BMI Cup I 2023 Ini menjadi bukti bahwa DPD BMI Jawa Barat memiliki komitmen dan semangat yang menggelora untuk terus mempertahankan dan mengisi kemerdekaan.

Ketua DPD BMI Jabar Ary Garyanida, saat memberikan keterangan kepada TIMES Indonesia di Siliwangi Futsal Centre, Kota Tasikmalaya, Jumat (10/2/2023) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia) 

"Ini bentuk komitmen BMI Jawa Barat sebagai wadah kepemudaan, untuk menjadi bagian dalam membangun karakter generasi muda yang kami sebut Generasi SEDAP. Yakni Sehat, Cerdas dan Berprestasi," terangnya.

Ary menambahkan gelaran ini merupakan aktualisasi BMI Jawa Barat  agar terus dapat membangun gerakan kepemudaan bersama, khususnya generasi milenial dan Generasi Z melalui olahraga dan kegiatan-kegiatan lainnya untuk menatap dan membangun Jawa Barat dan Indonesia ke depan. 

"Di samping itu, saya berharap  kegiatan ini juga dapat membangun jiwa sportivitas serta solidaritas diantara para pelajar, sekaligus membangun karakter yang tangguh hingga pada akhirnya dapat memunculkan bibit olahragawan potensial untuk meningkatkan prestasi olahraga di daerah nya masing masing, hingga tingkat nasional bahkan dunia internasional," harapnya.

Selain itu Ary menilai gelaran ini bukan sekedar mencari siapa pemenang, paling jago, dan paling hebat, tetapi  lebih dari itu dirinya  ingin menjadikan BMI Cup ini sebagai wahana pemersatu, wadah perjuangan, wadah kebersamaan, wadah silaturahim dan persahabatan di antara pelajar se-Jawa Barat. 

"Saya ucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yg telah membantu terselenggaranya turnamen futsal, seluruh pihak panitia, sahabat saya di PSSI, serta dukungan para pendidik dan pengasuh para peserta se Jawa Barat. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan, dan tampil prima dalam mengharumkan nama sekolah, dan semua harapan dan cita-cita kita semua di kabulkan oleh Tuhan YME," pungkasnya. (*)