https://jabar.times.co.id/
Berita

Dukungan Aher pada Duet Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Jadi Kunci di Pilgub Jabar 2024

Jumat, 20 September 2024 - 14:23
Dukungan Aher pada Duet Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Jadi Kunci di Pilgub Jabar 2024 Ketua DPC PKS Kota Tasikmalaya H. Yadi Mulyadi, SH. saat ditemui awak media, Jumat (20/9/2024) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia) 

TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Ajang Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2024 menjadi sorotan banyak pihak, terutama dengan munculnya duet Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie yang diusung oleh koalisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Nasdem, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

Di balik pasangan ini, sosok mantan Gubernur Jawa Barat dua periode, Ahmad Heryawan (Aher), diyakini menjadi kunci penting dalam mendongkrak peluang kemenangan mereka.

Selama memimpin Jawa Barat, Ahmad Heryawan dikenal sebagai tokoh yang berhasil menggulirkan berbagai program keumatan, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur yang sukses dan dirasakan langsung oleh masyarakat. 

Kinerja cemerlang selama dua periode ini membuat masyarakat Jawa Barat masih merasakan dampaknya hingga saat ini, terutama dalam bidang pendidikan seperti pembangunan seribu pesantren (Kobong) per tahun dan penambahan 7.000 ruang kelas baru (RKB).

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Tasikmalaya, H. Yadi Mulyadi SH, menegaskan bahwa program-program unggulan Aher selama memimpin Jawa Barat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. 

Hal itu dikatakan Yadi saat ditemui di salah satu pesantren di Kota Tasikmalaya, Jumat (20/9/2024).

"Ya gagasan program seribu Kobong per tahun hingga 7.000 ruang kelas baru saat ini masih dinantikan untuk menopang kualitas pendidikan. Tentunya itu diyakini akan jadi daya tarik masyarakat untuk memilih duet Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang sudah tidak perlu diragukan lagi kualitas dan kapasitasnya," ungkap Yadi.

Aher, yang kini didapuk sebagai Ketua Tim Sukses pasangan Syaikhu-Ilham, juga berkolaborasi dengan mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum, serta tokoh lainnya dalam memimpin upaya pemenangan.

 Kehadiran Aher di balik pasangan yang kerap disebut "Asih" ini diyakini bakal membawa harapan baru bagi masyarakat Jawa Barat untuk melanjutkan program-program pro-rakyat yang pernah digagas Aher.

Mengulang Kesuksesan 2009 dan 2014

Bagi PKS, ajang Pilgub 2024 ini menjadi momentum penting untuk mengulang kembali kemenangan yang diraih pada Pilgub 2009 dan 2014. 

Saat itu, Ahmad Heryawan memenangkan kontestasi sebagai Gubernur Jawa Barat dua periode berturut-turut, membuatnya menjadi salah satu tokoh terbaik dalam sejarah PKS di tingkat regional. 

Masyarakat Jawa Barat, khususnya yang berada di wilayah pesantren dan pedesaan, masih merindukan berbagai program pro-keumatan yang telah terbukti memberikan dampak positif.

Koalisi partai pendukung duet Syaikhu-Ilham juga akan memaksimalkan mesin partai untuk mensosialisasikan pasangan ini kepada masyarakat.

Kombinasi figur imtak (iman dan takwa) pada diri Ahmad Syaikhu dan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi) yang melekat pada Ilham Habibie, putra mantan Presiden B.J. Habibie, menjadi keunggulan tersendiri.

Menurut Yadi, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu juga cukup berpengalaman baik di eksekutif maupun legislatif serta memiliki kedekatan dengan tokoh pesantren karena pernah menimba ilmu di Pesantren Buntet.

"Sementara itu, Ilham Habibie, yang berasal dari keluarga mantan presiden, telah mapan secara ekonomi, sehingga bisa lebih fokus mengurus masyarakat," tambah Yadi, yang juga merupakan pendiri Pondok Pesantren At-Taufik Al-Islamy di Tasikmalaya.

Selain program keumatan, pasangan Syaikhu-Ilham juga diklaim akan memperhatikan sektor pendidikan dan kesehatan. Salah satu fokus utama adalah program beasiswa bagi tenaga kesehatan yang dinilai sangat dibutuhkan, terutama di era pascapandemi.

 Dengan dukungan dari Aher, program-program tersebut diharapkan mampu memberikan daya tarik bagi masyarakat Jawa Barat untuk memilih pasangan ini dalam Pilgub 2024.

Yadi, yang kini juga didapuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Syaikhu-Ilham di Kota Tasikmalaya, mengaku sudah mempersiapkan strategi khusus untuk menggalang dukungan. 

“Kita juga sudah siapkan tim saksi, baik untuk Pilgub maupun Pilkada Kota Tasikmalaya. InsyaAllah, karena Presiden Partai yang nyalon, seluruh pengurus, kader, dan simpatisan siap tempur,” tegasnya dengan penuh semangat.

Koordinasi dengan partai koalisi, seperti PPP dan Nasdem, juga terus dilakukan untuk mematangkan strategi pemenangan. Yadi optimistis bahwa pasangan ini memiliki peluang besar untuk memenangi kontestasi Pilgub Jawa Barat, meskipun survei menempatkan mereka di posisi kedua saat ini.

 "Di Pilgub 2019 lalu, Pak Syaikhu maju mendampingi Sudrajat dengan modal di bawah 10 persen. Tetapi hasil akhirnya, mereka meraih hampir 30 persen suara," ujarnya penuh percaya diri.

Dukungan Pesantren dan Tokoh Keagamaan

Sebagai daerah yang kental dengan budaya pesantren, Jawa Barat memiliki peran penting dalam menentukan pemenang Pilgub.

Kedekatan Ahmad Syaikhu dengan kalangan pesantren, yang pernah belajar di Pesantren Buntet, menjadi salah satu faktor kuat yang menarik simpati dari para ulama dan santri.

Banyak pihak meyakini bahwa dukungan dari pesantren-pesantren besar di Jawa Barat akan berperan besar dalam mendongkrak suara pasangan "Asih."

Di sisi lain, Ilham Habibie, dengan latar belakang keluarga Habibie yang dihormati, memberikan sentuhan berbeda dalam Pilgub kali ini.

Pengalaman dan wawasan luas Ilham di bidang teknologi serta kontribusi keluarganya dalam pembangunan Indonesia diharapkan menjadi daya tarik bagi masyarakat Jawa Barat, terutama di kalangan intelektual dan profesional muda.

Dengan dukungan penuh dari Aher, Uu Ruzhanul Ulum, dan berbagai tokoh penting lainnya, duet Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie siap memberikan angin segar bagi masyarakat Jawa Barat yang merindukan program-program yang berdampak nyata. 

Kini, perhatian semua pihak tertuju pada ajang Pilgub Jabar 2024, yang diyakini akan menjadi panggung utama bagi duet ini untuk mewujudkan visi mereka dalam memimpin provinsi terbesar di Indonesia tersebut. (*)

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.