https://jabar.times.co.id/
Berita

Israel Bom Sekolah UNRWA, Banyak Anak Meninggal Dunia

Kamis, 17 Oktober 2024 - 21:53
Israel Bom Sekolah UNRWA, Banyak Anak Meninggal Dunia Hingga malam ini jumlah syuhada di Gaza mencapai angka 42.438 sejak dimulainya agresi Israel. (FOTO: Al Jazeera)

TIMES JABAR, JAKARTA – Sedikitnya 29 warga Palestina, yang sebagian besar adalah anak-anak meninggal dunia dan 93 lainnya terluka. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (17/10/2024) siang setelah Israel membantai tempat perlindungan dalam 24 jam terakhir di sebuah sekolah di Jabalia di Jalur Gaza utara yang menampung para pengungsi.

"Puluhan orang juga terluka dalam serangan itu," kata pejabat Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, tersebut, Medhat Abbas.

"Tidak ada air untuk memadamkan api. Tidak ada apa-apa," tambahnya.

Serangan Israel terhadap warga sipil itu terjadi di sekolah UNRWA tempat dimana untuk melindungi orang-orang terlantar di Jabalia, di Gaza utara.

Dalam sebuah pernyataan di Telegram, Israel mengatakan telah melakukan serangan tepat terhadap pertemuan operasional antara Hamas dan Jihad Islam (PIJ) di sekolah di Jabalia itu.

Tentara Israel mengklaim, mereka berencana menyerang pasukan IDF dan negara Israel, dan sekali lagi tidak pernah memberikan bukti.

Sementara itu pemandangan di Rumah Sakit Kamal Adwan menjadi 'mengerikan' setelah serangan pesawat nirawak Israel di Jabalia itu. Jumlah korban meninggal dunia diperkirakan akan melebihi 19 orang.

Para korban yang diangkut dengan kereta yang ditarik hewan atau kendaraan sipil di lokasi bom itu, tiba di Rumah Sakit Kamal Adwan, dan kini berada di lantai unit gawat darurat. Pihak rumah sakit tidak sanggup menangani begitu banyaknya korban yang datang ke rumah sakit.

Dalam beberapa menit yang lalu militer Israel terus melakukan serangan pesawat tak berawak terhadap tenda-tenda di dalam sekolah itu yang telah berubah menjadi pusat evakuasi selama beberapa bulan terakhir, yang menampung ratusan keluarga pengungsi.

Akibatnya terjadi kebakaran yang menyebar dari satu tenda ke tenda lainnya. Sebagian besar tenda-tenda itu terbakar sehingga menyebabkan banyak warga sipil yang terluka berat.

Israel sengaja menjatuhkan bom di daerah-daerah di Kota Gaza dan tenda-tenda yang menampung pengungsi di Deir al-Balah

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza mengumumkan, bahwa Israel melakukan dua pembantaian terhadap warga sipil itu dalam waktu 24 jam.

Jumlah korban perang Israel di Gaza sejak 7 Oktober lalu kini bertambah menjadi 42.438 orang syahid, ditambah 99.246 orang luka-luka.

Dilaporkan Al Jazeera, Israel juga melancarkan serangan artileri ke lingkungan Al-Zaytoun, tenggara Kota Gaza.

Dilaporkan juga bahwa 3 warga Palestina meninggal dunia dan lainnya terluka dalam serangan Israel yang menargetkan sebuah rumah di sekitar persimpangan Al-Ayoun dan Al-Jalaa, sebelah barat Kota Gaza.

Dua orang lagi meninggal dunia dan terluka dalam pemboman Israel di dekat Al -Saraya Junction, sebelah barat kota.

Israel juga menyerang tenda yang menampung pengungsi di kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia.

Di selatan Jalur Gaza juga dilaporkan telah ditemukann enam jenazah korban serangan udara Israel beberapa hari lalu di kota Al-Fokhari, tenggara kota Khan Yunis.

Dalam 24 jam terakhir saja, Israel telah membantai warga sipil Palestina di Jabalia, Gaza utara yang menyebabkan sedikitnya 29 orang meninggal dunia dan 93 lainnya terluka setelah tenda-tenda tempat mereka berlindung dibombardir dengan pesawat nirawak yang korbannya sebagian besar adalah anak-anak. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.