TIMES JABAR, MAJALENGKA – Bupati Majalengka, H Karna Sobahi mengatakan, bahwa Pemerintah Daerah Majalengka atau Pemda Majalengka akan memberikan 'Surat Cinta' kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).

Isi dari surat cinta tersebut pun, menurut Karna Sobahi, adalah seputar permasalahan yang ada di wilayah kota berjuluk Angin. Salah satunya terkait keberadaan Bunderan Tugu Kujang di Jalan Kadipaten, Kabupaten Majalengka.

"Kami akan melayangkan surat kepada Pemprov Jabar soal Bunderan Tugu Kujang di jalan yang ada di jalur nasional Cirebon-Bandung. Tepatnya di perempatan lampu merah, Kadipaten, Kabupaten Majalengka," kata Bupati Majalengka, Kamis (12/1/2023).

Seperti diketahui, kata dia, bahwa keberadaan Bunderan Tugu Kujang yang tak jauh dari pasar Kadipaten tersebut, menjadi salah satu faktor penyebab kemacetan. Sehingga banyak masyarakat maupun para pengguna jalan yang mengeluhkan keberadaan Bunderan Tugu Kujang tersebut.

"Sebenarnya saya sudah tiga kali mengirim surat ke provinsi agar Bunderan Tugu Kujang Kadipaten itu di bongkar. Sekarang saya akan kembali mengirim surat ke provinsi untuk meminta izin mau dipetakan, itu saja. Sebab, kalau meminta untuk dibongkar, saya sudah beberapa kali meminta namun belum direspon," ujarnya.

Bupati menambahkan, bahwa di awal tahun 2023 ini, salah satu menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Pemda Majalengka. Yakni, soal Bunderan Tugu Kujang Kadipaten yang menjadi salah satu faktor sumber kemacetan. Ia pun berharap nantinya surat cinta tersebut dapat di balas oleh Pemprov Jabar.

"Ya, kita harapkan Pemprov Jabar segera merespon. Karena, Bunderan Tugu Kujang di jalan Kadipaten itu, merupakan kewenangan provinsi. Itu kan aset provinsi, jadi kita tidak bisa atur sendiri," ucapnya.

Bunderan Tugu Kujang Kadipaten Jadi Biang Kerok Kemacetan

Menurut salah seorang warga sekitar, Dede (45) bahwa kemacetan di sekitar Bunderan Tugu Kujang Kadipaten, Majalengka, tersebut semakin terasa pada jam-jam sibuk kerja, pagi dan sore. Apalagi jika di waktu liburan. Seperti hari raya Idul Fitri.

Kemacetan semakin parah karena tidak jauh dari Bunderan terdapat pasar. Akibatnya, tidak jarang antrian kendaraan dari arah Bandung terlihat cukup panjang.

Tugu Kujang sendiri terletak di jalur utama yakni Bandung-Cirebon dan Bandung-Kuningan. Keramaian lalu lintas juga lantaran Kadipaten jadi akses untuk menuju Tol Cipali (GT Kertajati) dan BIJB Kertajati.

Sehingga bagi masyarakat dari berbagai daerah seperti Cirebon, Kuningan, Sumedang serta Majalengka bagian tengah dan selatan. Seringkali terjebak macet di sekitar Bunderan Tugu Kujang Kadipaten ini.

Oleh karena itu, Bupati Majalengka berencana mengirim 'surat cinta' ke Pemprov Jabar terkait persoalan tersebut. (*)