TIMES JABAR, BANJAR – Lembaga Studi Visi Nusantara (Vinus) merilis hasil survei Pilkada Banjar dan Pemilihaan Gubernur Jawa Barat 2024, Minggu (22/9/2024).

Yus Fitriadi, Analis dan pendiri Lembaga studi Vinus menyatakan survei dilakukan untuk mengetahui gambaran elektabilitas keempat paslon Pilwalkot dan Pilgub yang hari ini akan ditetapkan oleh KPU Kota Banjar.

"Selain itu, survei ini bertujuan untuk memotret tingkat konsistensi pilihan masyarakat terhadap paslon beserta faktor yang mengiringinya disamping untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat," tuturnya.

Yus mengungkap bahwa pihaknya menerjunkan tim untuk melakukan survei selama 3 hari dengan metode cluster random sampling pada 400 responden yang menggunakan teori slovin dalam pengambilan samplingnya.

"Tingkat margin errornya 5% dengan tingkat kepercayaan 95%," sebutnya.

"Jadi kami lakukan wawancara tatap muka langsung dengan instrumen tertutup," imbuhnya.

Hasil survei elektabilitas Pilwalkot Banjar, Paslon Sudarsono-Supryana tertinggi. (Foto: Susi/TIMES Indonesia)

Hasil survei terkait Pilwalkot Banjar, LS Visi Nusantara merilis survei elektabilitas tertinggi dengan angka 30% pada pasangan calon Sudarsono dan Supriana dari koalisi partai Golkar dan PKB.

Dibawahnya elektabilitas paslon Bambang Hidayah dan Dani Danial Muhklis pada angka 27,75% disusul paslon Petahana Nana Suryana dan Mujamil di angka 19,75% serta paslon Dimyati dan Alam di 3,25%.

"Sementara untuk masyarakat yang belum menentukan pilihan ada di 19,25%," imbuhnya.

Yus mengungkap berdasarkan hasil survei masyarakat Kota Banjar lebih memilih paslon dari popularitasnya dan cenderung pragmatif.

"Alasan mengubah pilihan masih didominasi oleh pemberian uang yaitu sekitar 27,22%. Jadi masyarakat bisa berubah pilihan jika diberi uang," tuturnya.

Sementara untuk elektabilitas calon Gubernur Jawa Barat dirilis LS-Vinus dikuasai paslon Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan di angka 87%. Paslon lainnya dari PDIP Jeje Wiradinata dan Surapradja ada di angka 2,75% disusul paslon Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie di angkat 1,50% masih diatas paslon Acep Adang Ruhiyat dan Gitalis Dwi Natarina di angka 1%. (*)