TIMES JABAR, BANDUNG – Ada cerita menarik dari ajang Mojang Jajaka Jabar 2025 kali ini. TIMES Indonesia berkesempatan melakukan wawancara eksklusif dengan salah satu peserta, Thulsyva Febriani, atau akrab disapa Thul, yang memiliki misi besar mengangkat desa wisata melalui pendekatan promosi digital.
Mahasiswi Sastra Prancis semester enam di Universitas Padjadjaran (Unpad) ini berasal dari Kabupaten Bandung Barat dan berusia 21 tahun. Dengan semangat kuat, Thul ingin menyuarakan pentingnya kesadaran wisata dan budaya yang relevan dengan perkembangan zaman melalui media sosial dan konten kreatif.
"Di Bandung Barat sendiri ada 16 desa wisata. Banyak yang belum dikenal masyarakat luas. Padahal potensinya sangat besar," ungkap Thul kepada TIMES Indonesia, Sabtu (7/6/2025).
Mengangkat Desa Wisata Lewat Konten Kreatif
Selaras dengan tema Mojang Jajaka 2025, yaitu Rancage yang berarti kreatif, Thul menyiapkan strategi promosi digital yang melibatkan komunitas dan pengelola desa wisata, seperti Kelompok Sadar Wisata, untuk berkolaborasi membuat konten edukatif dan menarik.
"Kami ingin mengajak komunitas dan pengelola desa wisata untuk kolaborasi membuat konten edukatif dan menarik," jelas Thul, yang juga bekerja sebagai freelancer, model/muse, dan crew wedding planner.
Melalui platform media sosial seperti Instagram dan TikTok dengan akun @thulsyvaa dan @thlsvfbr, ia berharap dapat menginspirasi generasi muda agar lebih peduli dan aktif dalam melestarikan budaya serta mendukung pariwisata lokal.
Peluang Belajar dan Mengabdi
Bagi Thul, partisipasi dalam Mojang Jajaka bukan hanya soal prestise, tetapi kesempatan untuk belajar dan berkontribusi nyata.
"Sebagai mahasiswa Sastra Prancis, saya ingin budaya Sunda bisa dikenal lebih luas, bahkan sampai internasional," tuturnya.
Ia juga menyadari tantangan utama, yaitu masih rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya budaya lokal.
"Saya ingin kegiatan ini menjadi ajakan persuasif agar warga sekitar lebih peduli dan aktif dalam pelestarian budaya," tambahnya.
Dukungan Infrastruktur dan Peran Generasi Muda
Thul berharap pemerintah daerah dapat memperbaiki infrastruktur desa wisata sebagai pendukung utama.
“Kunci agar wisata tetap hidup dan kaya adalah ketika generasi muda peduli dan bergerak. Dengan pengalaman yang saya miliki, saya ingin membuktikan budaya dan teknologi bisa berjalan beriringan. Mari menjadi muda berbudaya,” tutup Thul dengan senyum manis.
Prestasi dan Kiprah
Thul telah menorehkan prestasi membanggakan, antara lain Mojang Harapan II Kabupaten Bandung Barat 2023, Top 3 Mahasiswa dengan IPK tertinggi angkatan 2022 program studi Sastra Prancis, Top 50 ASEAN Geography Smart Competition 2022, dan Narasumber dalam berbagai kegiatan kampus seperti Karantina Action Putra Putri Pertanian 2025 (Stage Presence), Karantina Mojang Jajaka Fakultas Peternakan Unpad 2024 (Inclusivity and Diversity), dan Atlantis Unpad 2024 (Personal Branding).
Aktif pula dalam organisasi, Thul pernah menjabat Kepala Divisi Fasilitator Penerimaan Raya Mahasiswa Baru Unpad 2024 dan berperan sebagai sahabat Dewi Sartika dalam film dokumenter produksi TVRI Jawa Barat.(*)
Pewarta | : Wandi Ruswannur |
Editor | : Imadudin Muhammad |