TIMES JABAR, INDRAMAYU – Kabar gembira bagi masyarakat Indramayu, Jawa Barat. Tak lama lagi, kota mangga akan segera memiliki kebun binatang.
Hal itu diungkapkan Bupati Indramayu Nina Agustina Dai Bachtiar, saat kunjungan ke Pusat penangkaran dan penyelamatan satwa langka dan dilindungi, Fauna Indonesia, di Bekasi, Jawa Barat.
"Kita sih rencananya Insya Allah membuat mini zoo (kebun binatang mini) ya," ujar Nina, Kamis (12/8/2021).
Fauna Indonesia sendiri merupakan pusat penangkaran dan penyelamatan satwa langka dan dilindungi, Fauna Indonesia. Berdiri pada tahun 2011, Fauna Indonesia memiliki koleksi sekitar 75 satwa langka lokal dan mancanegara.
Diantaranya Harimau Siberia, Harimau Benggala India, Macan tutul Jawa, Buaya Senyulong Sumatera, Kura-kura moncong babi hingga Domba shaun the sheep yang langka dan satu-satunya di Indonesia.
Nina mengatakan, kunjungan ke Fauna Indonesia, menjadi langkah awal untuk menjajaki kerjasama dalam rangka merealisasikan rencana tersebut.
Beberapa pihak diantaranya PT Polytama Propindo dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau bank BJB.
"Kerjasama nanti dengan Polytama dan Bank BJB, saat ini kita penjajakan dulu," ujar Nina.
Mini zoo atau kebun binatang mini tersebut selain menjadi daya tarik wisata, juga akan menjadi wahana edukasi bagi masyarakat. Adapun lokasi, rencananya akan memanfaatkan Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) di Jalan Pahlawan.
Taman Kehati dipilih jadi lokasi kebun binatang untuk melengkapi koleksi di lokasi tersebut yang saat ini baru terdapat 3 ekor rusa. "Jadi nanti lebih ke edukasi, bahwa bagaimanapun kita mengajarkan anak-anak agar sayang kepada hewan. Mudah-mudahan bisa segera terelaisasi mohon doa semuanya," ujar Nina. (*)
Pewarta | : Dede Sofiyah |
Editor | : Faizal R Arief |