https://jabar.times.co.id/
Berita

Air Hangat dan Manis di Majalengka Berbahaya Sehingga Tak Layak Dikonsumsi

Sabtu, 14 Januari 2023 - 08:48
Hasil Uji Lab, Air Hangat dan Manis di Majalengka Berbahaya Tak Layak Dikonsumsi Ilustrasi pemeriksaan uji laboratorium. (FOTO: pamjaya)

TIMES JABAR, MAJALENGKA – Warga masyarakat di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, sempat dihebohkan dengan penemuan sumber air hangat yang memiliki rasa manis di bawah Kaki Gunung Ciremai.

Fenomena alam Air yang hangat dan memiliki rasa manis seperti soda itu terjadi di Sungai Cingenge, Blok Rebo, Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka.

Menanggapi fenomena tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka (Dinkes Majalengka) telah melakukan pemeriksaan uji laboratorium terhadap kandungan air tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Agus Susanto menjelaskan, bahwa dari hasil pemeriksaan laboratorium sudah bisa terbaca hasilnya. Yakni, air itu tidak memenuhi standar layak.

"Berdasarkan hasil uji laboratorium ternyata kandungan air yang memiliki rasa manis itu, banyak mengandung zat mangan. Sehingga sangat berbahaya untuk tubuh kita," ujar Agus kepada TIMES Indonesia, Sabtu (14/1/2023).

Menurut Agus Susanto, bahwa dari hasil pemeriksaan uji laboratorium tersebut, pihaknya juga sudah menyampaikan nota dinas kepada Bupati Majalengka terkait kandungan air yang ditemukan warga Desa Payung tersebut.

Air-Hangat-dan-Manis-di-Majalengka-Berbahaya-b.jpgKepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Agus Susanto. (FOTO: dok TIMES Indonesia)

"Kandungan air itu sangat berbahaya, karena kadar manganya sangat tinggi dan kami juga sudah memberikan surat agar masyarakat tidak mengkonsumsi air tersebut apa pun alasannya," ucapnya.

Karena, jika ada masyarakat yang menyampaikan bahwa air tersebut bisa menyembuhkan penyakit. Menurut dia, itu tidak logis, lantaran dari hasil pemeriksaan air tersebut ada zat-zat tertentu yang notabene sangat membahayakan.

"Oleh karena itu, kami mengimbau agar masyarakat lebih baik tidak mengkonsumsi air yang rasa manis seperti soda tersebut. Intinya, hasil pemeriksaan sementara, air itu tidak boleh dikonsumsi oleh masyarakat," jelasnya.

Warga Majalengka Digegerkan Penemuan Air Hangat dan Manis

Sebelumnya, warga Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, digegerkan oleh aliran air sungai yang hangat dan memiliki rasa manis, pada akhir tahun 2022.

Sejumlah warga yang penasaran, rela datang ke lokasi melalui jalan setapak dan terjal. Saking penasarannya, warga pun mengambil air itu dengan botol dan membawanya pulang.

Awal mula ditemukannya air hangat dan berasa manis tersebut, adalah ketika salah satu warga Musladi yang sedang berkebun hendak mandi di sungai. Saat itu, warga itu menginjak pasir yang terasa hangat.

Musladi yang makin penasaran, mencoba untuk menggali pasir itu. Setelah digali, tiba-tiba munculah air hangat yang keluar dari galian tersebut. "Awalnya kita lagi berkebun, ada pasir kalau diinjak itu hangat. Pas kita bongkar ternyata ada airnya," ungkapnya.

Lanjut Musladi, setelah menemukan air itu, ia pun mencoba meminum air hangat tersebut. Namun, ternyata air yang ia temukan memiliki rasa. "Airnya itu hangat, terus ada rasanya manis, seperti ada sodanya," tuturnya.

Menurut Musladi, air ini hanya bisa ditemukan saat aliran air sungai sedang surut. Jika sungai sedang pasang, air hangat tersebut tertutup sampah dan lumpur.

"Ini kan aliran sungai ya, kalau air lagi pasang, ini tuh ketutup sama sampah dan lumpur, tetapi air tetep hangat," jelas warga Desa Payung, Rajagaluh Kabupaten Majalengka ini. (*)

Pewarta : Jaja Sumarja
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.