TIMES JABAR, MAJALENGKA – Pemerintah akan membangun Kampus II Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Hal tersebut, untuk menyokong dan menggenjot Kawasan Rebana Metropolitan.
Sebelumnya Pemkab Majalengka telah melakukan MOU dengan Kemendikbud dan Pemprov Jabar untuk membangun Kampus II Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung di kota berjuluk Angin tersebut.
Seperti diketahui, bahwa Kampus II Polman Bandung tersebut, akan dibangun di lahan seluas 13 hektare di Desa Jatipamor, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka.
Bupati Majalengka, Karna Sobahi mengatakan, Kampus II Polman Majalengka akan menghadirkan 76 program studi dan menyerap sebanyak 16 ribu mahasiswa. Untuk pembangunan, Kampus 2 Polman akan mulai dibangun pada tahun 2023 mendatang dan diharapkan ini akan menjadikan Majalengka sebagai pusat pendidikan manufaktur di wilayah Ciayumajakuning.
"Komitmen kesiapan Pemkab Majalengka sendiri, kita wujudkan dalam pemberian sertifikat tanah kepada Kemendikbud RI seluas 13 hektare," ungkap Karna Sobahi, Rabu (9/2/2022).
Dia pun berharap, keberadaan Kampus II Polman di Majalengka harus benar-benar dimanfaatkan untuk meningkatkan skill dan ilmu pengetahuan SDM.
"Ini peluang yang besar dan harus dimanfaatkan masyarakat Majalengka, karena jika Majalengka mau maju tanpa menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi saya kira non sense," jelas Bupati Majalengka.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengharapkan agar Pemkab Majalengka dalam pembangunan Kampus II Polman lahannya harus ditambah hingga 50 hektar.
Yang tadinya 30 hektare. Dengan rincian, menurut dia, 18 hektare area akademik dan 12 hektare area sosial serta calon lahan kawasan industri pendukung ekosistem pendidikan kurang lebih 20 hektare.
"Itulah mimpi kita, bahwa Polman harus merespons kawasan The Future West Java. Yaitu Metropolitan Rebana yang akan hadir 13 kota baru serta melahirkan 4.5 juta lapangan pekerjaan dan rebana dapat membantu ekonomi nasional sebanyak 2-3 persen," katanya.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mendukung penuh rencana pembangunan Kampus II Bandung di Majalengka, untuk mendukung kawasan Segitiga Rebana tersebut.
Lantaran, lanjut dia, bahwa pembangunan Politeknik tersebut merupakan satu dari 170 program infrastruktur strategis yang perlu dibangun sebagaimana tertuang dalam PP No 87 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Rebana dan Kawasan Jawa Barat Bagian Selatan.
"Kami semua ingin Politeknik Manufaktur sebagai institusi pendidikan mampu mencetak SDM yang mumpuni dan dapat memenuhi kualifikasi industri manufaktur yang dikembangkan, tidak hanya di Kabupaten Majalengka, tetapi juga di level nasional," jelas Luhut. (*)
Pewarta | : Jaja Sumarja |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |