TIMES JABAR, BANDUNG – Polrestabes Bandung menurunkan ratusan personel untuk mengamankan peresmian Masjid Al Jabbar yang berlokasi di Gedebage, Kota Bandung, pada Jumat (30/12/2022).

KBO Satlantas AKP Deden Juandi memastikan pengamanan di lokasi berjalan aman dan lancar. Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas.

Ia pun menjelaskan untuk kendaraan dari arah Rancanumpang dibuat satu arah menuju Masjid Al Jabbar, Sedangkan kendaraan dari Jalan Soekarno Hatta diberlakukan dua arah.

“Total ada 531 personel yang disiapkan. Karena diperkirakan akan ada ribuan yang hadir pada peresmian besok," kata Deden di Bandung, Kamis (29/12/2022).

Nantinya, kata dia, personel itu ditempatkan di titik-titik yang berpotensi mengalami kepadatan lalu lintas, khususnya di titik perlintasan rel kereta api yang tidak jauh dari lokasi Masjid Al Jabbar. 

Selain itu, kata Deden, polisi akan disiagakan di beberapa lokasi parkir kendaraan. “Bahkan untuk lahan parkir kendaraan sudah disiapkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA),” ucapnya.

Agar tidak mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar, pihaknya mengaku sudah melakukan sosialisasi sepekan yang lalu bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

“Kita sudah lakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait rekayasa lalu lintas,” pungkasnya. 

Sementara itu, Plt. Kepala Biro Pemerintahan dan Kerja Sama Luar Negeri Pemprov Jabar, Dodit Ardian Pancapana, mengaku Pemprov Jabar telah mengundang sejumlah duta besar negara-negara mayoritas muslim, untuk menghadiri prosesi peresmian Masjid Al Jabbar. 

Selain ditujukan untuk duta besar, undangan itu juga diberikan kepada kalangan pejabat pemerintah pusat, hingga para tokoh di tingkat desa. 

"Kita mengundang para duta besar sebagai mitra kerja sama luar negeri Pemprov Jabar. Sejauh ini yang duta besar sudah mengkonfirmasi kehadirannya adalah duta besar Maroko dan Sudan. Yang lain masih terus kita konfirmasi," pungkasnya terkait rencana peresmian Masjid Al Jabbar di Gedebage. (*)