TIMES JABAR, JAKARTA – Kepolisian Resor (Polres) Tangerang Selatan (Tangsel), Polda Metro Jaya, memastikan ledakan yang terjadi di Gedung Nucleus Farma, Jalan Jombang Raya No. 18 B, Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Rabu (8/10/2025) malam, bukan akibat bom.
“Setelah dilakukan pemeriksaan dan sterilisasi oleh tim Jibom Gegana Brimob Polda Metro Jaya, tidak ditemukan bom atau residu bahan peledak di tempat kejadian perkara (TKP),” kata Kapolres Tangsel, Victor Inkiriwang, Kamis.
Victor menjelaskan, berdasarkan penyelidikan dan penyisiran di TKP, ledakan tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda terkait bom atau bahan peledak.
Meskipun demikian, tim Jibom Gegana Brimob tetap akan melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui penyebab ledakan dengan melibatkan ahli dari Puslapor Bareskrim Polri.
Peristiwa ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka, karena gedung sedang tidak beroperasi saat ledakan terjadi. Polisi telah meminta keterangan sembilan orang saksi terkait kejadian tersebut.
“Bagian depan gedung mengalami kerusakan setengah lantai, dan sebagian sisi samping gedung juga terdampak,” ujar Victor. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Bukan Ledakan Bom, Ini Temuan Polisi di Gedung Nucleus Farma Tangsel
Pewarta | : Antara |
Editor | : Imadudin Muhammad |