TIMES JABAR, BANDUNG – Pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (FPLKP) Kota Bandung menjadi momentum penting dalam memperkuat peran lembaga kursus dan pelatihan di wilayah ini.
Acara yang berlangsung di BEC Bandung dan dilangsungkan dengan khidmat ini menggambarkan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan nonformal serta memperluas akses keterampilan yang relevan bagi masyarakat.
Pengurus yang dilantik diharapkan dapat menjadi motor penggerak inovasi dalam pengelolaan lembaga kursus, menciptakan program yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja modern, sekaligus memperkuat sinergi dengan berbagai pihak terkait.
Dengan kehadiran perwakilan pemerintah, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Tantan Syurya Santana, S.Sos., M.Si, Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung, H. Iman Lestariyono, S.Si, dan para pemimpin lainnya. Serta mitra industri, pelantikan ini mencerminkan kolaborasi lintas sektor yang kokoh.
Sebagai salah satu kota pusat pendidikan di Indonesia, Bandung memikul tanggung jawab besar untuk menjadi teladan dalam memajukan pendidikan berbasis keterampilan.
“Jadi, hari ini, pemerintah kota Bandung hadir, bahwa Pendidikan itu tidak hanya pendidikan dasar, menengah dan formal tetapi ada juga LKP (Lembaga Kursus dan Pelatihan), yang merupakan bagian dari pembinaan pemerintah kota Bandung dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Bandung,” ungkap Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Tantan Syurya Santana, S.Sos., M.Si, Jumat (29/11/2024).
“Tujuan dari LKP ini adalah untuk meningkatkan ekonomi masyarakat kedua mengurangi pengangguran.Semakin tingginya pengetahuan pendidikan sekolah, maka peluang kerja dan pendapatan akan semakin tinggi. Karena itu, ditampilkannya ekspo hari ini untuk LKP merupakan salah satu Upaya mempromosikan mana saja LKP-LKP di kota Bandung yang tujuannya ikut juga berkiprah dalam mendidik masyarakat kota Bandung,” kata Tantan.
Menurut Tantan dengan adanya LKP ini, mereka bisa turut andil, berperan serta dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya juga meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Jika memungkinkan buka kursus sendiri merupakan sebuah kebermanfaatan, terlebih bila bisa mengurangi dampak pengangguran.
Ia menjelaskan bahwa berbagai sektor di kota Bandung melakukan berbagai upaya-upaya termasuk dinas pendidikan hari ini dalam melakukan Ekspo merupakan upaya juga.
Apalagi, kehadiran kurang lebih 200 LKP di kota Bandung turut berperan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga masyarakat kota Bandung sehingga lebih berdaya dalam bersaing guna meningkatkan kesejahteraan ekonominya.
Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung, H. Iman Lestariyono, S.Si yang turut hadir pada acara Ekspo dan Pelantikan Pengurus DPC Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (FPLKP) memaparkan bahwa,”Persoalan kota Bandung tidak bisa diselesaikan semua oleh APBD kota Bandung, kerja sama hari ini merupakan kolaborasi yang baik dimana ada dari Kementrian Pendidikan pun hadir hari ini.
“Barusan juga, saya dan dari Kementrian Pendidikan juga saling berbisik bahwa untuk ke depannya akan semakin saling sinergi. Dan satu komitmen saya di DPRD di Komisi D, Disdik, Kementrian merupakan mitra kerja kami. Dan saya di bagian anggaran, Kami punya komitmen sepakat dengan salah satu tujuanya yakni turut mencerdaskan kehidupan bangsa dan juga meningkatkan soft skill mereka,” jelas Iman menambahkan.
Anggota Komisi D DPRD ini pun menjelaskan bahwa pekerjaan rumah seperti pengangguran yang dulu sempat mencapai jumlah dua digit yakni 11 persenan lebih, apalagi setelah pandemi, sekarang turun menjadi 8 sekian persen. Tetapi, angka tersebut angka rata-rata yang masih tinggi, di atas Pusat dan Provinsi Jabar.
Iman menegaskan bahwa tantangan bersama hari ini di tahun depan adalah bagaimana menurunkan tingkat pengangguran. Salah satu kolaborasinya adalah bagaimana meningkatkan kolaborasi yang baik dengan LKP-LKP ini.
Ketua Dpc fplkp kota Bandung, Zul Ichwan Sy S.Kom pun menyambut baik kolaborasi yang dipaparkan oleh Ketua Komisi D DPRD, H. Iman dan Plt. Kadisdik kota Bandung.
“Semoga saja, apa yang kami lakukan hari ini, di tahun 2025 mendatang bisa membuat ekspo yang lebih besar lagi dan bisa berkontribusi besar bagi masyarakat kota Bandung. Tentunya, apa yang kami lakukan di Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (FPLKP) Bandung akan lebih optimal dengan dukungan dari Disdik kota Bandung, Kementrian Pendidikan dan tentunya Komisi D DPRD Kota Bandung,” pungkas Zul Ichwan menutup pembicaraan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Plt. Kadisdik Kota Bandung dan Komisi D DPRD Sambut dan Dukung Pelantikan DPC FPLKP Bandung
Pewarta | : Djarot Mediandoko |
Editor | : Deasy Mayasari |