TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Semangat anak muda Tasikalaya semakin berkobar kala ratusan pegiat olahraga alam bebas, komunitas kreatif, hingga pemerhati lingkungan berkumpul di Kamandara Resto, Jl AH Nasution, Tasikmalaya, untuk menghadiri peresmian EIGERIAN Tasikmalaya. Minggu (28/9/2025). 

Forum ini hadir sebagai ruang baru bagi generasi muda untuk berkolaborasi, berkegiatan positif, sekaligus memperkuat ekosistem komunitas di wilayah Priangan Timur. 

Acara ini dihadiri lebih dari 250 peserta, mewakili ratusan komunitas lintas bidang dari Tasikmalaya, antusiasme ini menjadikan Tasikmalaya sebagai kota dengan jumlah peserta terbanyak sepanjang perjalanan pembentukan forum EIGERIAN di Indonesia.

Dengan peresmian ini, Tasikmalaya resmi menjadi kota ke-9 dalam jaringan EIGERIAN Community Forum, setelah sebelumnya hadir di Malang, Surabaya, Madiun, Semarang, Wonosobo, Solo Raya, Yogyakarta, dan Purwokerto.

Priangan Timur yang dikenal dengan kekayaan budaya, keindahan alam, dan potensi ekonominya kini bertransformasi menjadi kawasan dinamis di Jawa Barat. Tasikmalaya sendiri tumbuh sebagai kota penuh energi dengan geliat seni, olahraga, bisnis kreatif, hingga aktivitas sosial yang semakin berkembang.

Seperti halnya kota metropolitan lain, Tasikmalaya kini menata identitasnya sebagai kota komunitas. Mulai dari gerakan sosial anak muda, kampanye lingkungan hidup, olahraga ekstrem, hingga ekonomi kreatif digital, semua bergerak serentak membangun wajah baru kota.

Hadirnya EIGERIAN Forum memperkuat citra Tasikmalaya sebagai pusat komunitas paling aktif di Jawa Barat bagian timur.

Menurut Enceng Farid Hidayatullah, Community & Partnership Specialist EIGER, forum ini tidak sekadar wadah pertemuan. Lebih dari itu, EIGERIAN menjadi ruang aman dan nyaman bagi komunitas untuk berbagi cerita, bertukar ide, hingga merancang kegiatan bersama.

“Komunikasi di EIGERIAN bersifat dua arah. Komunitas bisa saling mengundang, berkolaborasi, dan mengajak EIGER untuk mendukung ide-ide yang lahir dari sini. Jadi, bukan hanya sekadar perkumpulan, melainkan ekosistem kolaborasi,” ujar Farid.

Antusiasme di Tasikmalaya bahkan tercatat paling tinggi dibanding kota lain. Jumlah komunitas yang hadir mencapai dua kali lipat dari rata-rata forum sebelumnya. 

Fakta ini membuktikan bahwa ekosistem komunitas di Priangan Timur sangat kuat dan berpotensi menjadi motor perubahan positif.

Peresmian forum ini semakin istimewa dengan kehadiran Putri Handayani, petualang perempuan Indonesia yang sudah menaklukkan 7 puncak tertinggi dunia serta mencapai Kutub Utara dan Kutub Selatan.

Dalam sesi berbagi, Putri menceritakan pengalamannya mendaki gunung ekstrem, dari Carstensz Pyramid di Papua hingga Vinson Massif di Antartika. Ia juga membagikan momen bersejarah ketika menjadi orang Indonesia pertama yang menancapkan bendera Merah Putih di Kutub Selatan.

“Setiap puncak yang saya daki bukan sekadar pencapaian pribadi, tapi bukti bahwa mimpi besar bisa diraih siapa pun yang berani melangkah. Batas itu hanya ada di pikiran. Yang terpenting adalah konsistensi, keberanian, dan semangat untuk terus bergerak,” ungkap Putri.

Pesan inspiratif ini menyulut semangat peserta EIGERIAN Tasikmalaya untuk berani bermimpi, bergerak bersama, dan menciptakan perubahan nyata di komunitas masing-masing.

EIGER Adventure sebagai brand outdoor terbesar di Indonesia konsisten membangun ruang komunitas melalui EIGERIAN Forum. Sejak pertama kali dibentuk, forum ini menjadi wadah pegiat olahraga alam, petualang, hingga kreator muda untuk saling mendukung.

Di era digital saat ini, peran komunitas semakin vital. Bukan hanya untuk aktivitas outdoor seperti hiking, camping, atau climbing, tetapi juga sebagai sarana edukasi lingkungan, hingga wadah kreativitas anak muda.

Dengan hadirnya EIGERIAN Tasikmalaya, jaringan komunitas nasional semakin solid. Tasikmalaya kini masuk ke dalam peta kota dengan ekosistem outdoor lifestyle yang terintegrasi dengan nilai edukasi, lingkungan, dan kolaborasi.

Kehadiran forum ini menandai babak baru perjalanan Tasikmalaya menuju kota metropolitan berbasis komunitas. Ratusan komunitas yang tergabung tidak hanya bergerak di bidang olahraga alam, tetapi juga seni, budaya, hingga ekonomi kreatif.

Energi kolaboratif ini menjadikan EIGERIAN Tasikmalaya sebagai magnet perubahan positif di Priangan Timur, yang dampaknya akan meluas ke bidang sosial, lingkungan, hingga pariwisata.

Dengan semangat “Bersama Komunitas untuk Indonesia”, EIGERIAN Tasikmalaya diharapkan menjadi contoh bagaimana sebuah kota bisa tumbuh dinamis berkat peran aktif anak muda dan komunitas lokal. (*)