https://jabar.times.co.id/
Berita

Mendagri RI Tito Karnavian Minta Lulusan IPDN Jadi Agent of Change

Kamis, 28 Juli 2022 - 17:09
Mendagri RI Tito Karnavian Minta Lulusan IPDN Jadi Agent of Change Mendagri Tito Karnavian saat menghadiri wisudawan praja IPDN di Kampus IPDN Jatinangor Sumedang Jabar, Kamis (28/7/2022). (FOTO: Alan Dahlan/TIMES Indonesia)

TIMES JABAR, SUMEDANG – Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri RI), Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D menyatakan, alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dituntut untuk dapat memberikan manfaat bagi masyarakat serta menjadi agent of change yang nantinya bisa mengubah working culture dilingkungan mereka mengabdi. 

"Saya merasa bahagia karena IPDN berada dalam pembinaan dan dalam struktur Kemendagri. Sehingga keberhasilan IPDN juga adalah keberhasilan dari Kemendagri. Ini juga menjadi kebahagian pemerintah dan seluruh masyarakat karena lahirnya para ilmuwan-ilmuwan di bidang ilmu pemerintahan yang akan dapat bermanfaat bagi jalannya pemerintahan kita serta pembangunan bangsa indonesia. 

Hari ini adalah babak akhir dari sekolah, tapi menjadi babak awal untuk menuju kehidupan menjadi seorang ASN yakni kehidupan panjang yang akan dijalani. 

Ada satu pepatah Inggris penting, A journey of a thousand miles must begin with a single step, artinya sepanjang apapun perjalanannya pasti selalu diawali dengan langkah pertama. Untuk itu siapkan diri untuk menghadapi kehidupan yang panjang itu," tutur Mendagri dihadapan ribuan wisudawan di Kampus IPDN Jatinangor Sumedang Jawa Barat, Kamis (28/7/2022).

IPDN.jpg

Mendagri juga memberikan apresiasi kepada Rektor IPDN atas penanganan yang dilakukan dalam menghadapi pandemi Covid-19 di lingkungan IPDN. 

"Di IPDN tidak terjadi ledakan transmisi. Sehingga IPDN masih bisa menyelenggarakan kegiatan pembelajaran secara luring. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa," ucapnya. 

Tito juga berharap IPDN dapat terus berkembang ke arah yang lebih baik, terutama terkait keikutsertaan praja IPDN dalam mengikuti beasiswa oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). 

"Ada 104 praja yang akan mengikuti seleksi lanjutan untuk memperoleh beasiswa LPDP, saya berharap mereka berhasil mendapatkannya.

Semoga, Menteri Keuangan dan pihak-pihak terkait dapat memberikan kuota kepada lulusan IPDN untuk mendapatkan beasiswa LPDP ke luar negeri," tandas Mendagri.

Di kesempatan itu, Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M menyatakan, tahun 2022 ini IPDN meluluskan 2067 orang wisudawan yang terdiri atas lulusan Program Doktor Ilmu Pemerintahan (S3) sebanyak 37 orang, Program Magister Ilmu Pemerintahan (S2) sejumlah 38 orang dan Program Sarjana Terapan Ilmu Pemerintahan sebanyak 1992 orang. 

"Ini merupakan tahun ketiga acara wisuda digelar tanpa mengundang orang tua maupun keluarga wisudawan. Hal ini dilakukan karena situasi masih dalam kondisi pandemi Covid-19. 

Tahun ini, lulusan terbaik Program Doktor (S3) Ilmu Pemerintahan IPDN diraih oleh Dr. H. Sattar Taba, S.E., M.IP dengan IPK 3,83 sedangkan lulusan terbaik Program Magister (S2) Ilmu Pemerintahan diraih oleh Yasinta Dwi Lestari, S.STP., M.Tr.IP dengan IPK 3,83. Program Sarjana Terapan (D-IV) Ilmu Pemerintahan melahirkan M.Isyraqi Aufar Suseso, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi D.I. Yogyakarta sebagai lulusan terbaik IPDN dengan IPK 3,916 serta berhak menerima penghargaan Kartika Astha Brata," ujar Hadi Prabowo.

Dikatakan, selain lulusan terbaik dari program doktor dan magister, program sarjana terapan pun menghasilkan 10 lulusan terbaik yakni, M.Isyraqi Aufar Suseso, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi D.I. Yogyakarta sebagai lulusan terbaik IPDN dengan IPK 3,916, Adelia Amanda S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Timur dengan IPK 3,915, Rasidin, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Tenggara dengan IPK 3,910, Ursula Flavia Da Costa S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan IPK 3,892, A.Nur Chofifah S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Selatan dengan IPK3,883, Nadia Eunike Sasananaung S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Utara dengan IPK 3,875, Brigita Vivian Melinda S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah dengan IPK 3,852, I Putu Adhi Suryanata S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Bali dengan IPK 3,845, Mila Dewanti S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah dengan IPK 3,840, Muhammad Farkhan Fadhlurokhman S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah dengan IPK 3,807. (*)

Pewarta : Alan Dahlan (MG-299)
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.