TIMES JABAR, MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka), Jawa Barat, menggelar gerakan pangan murah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Pilkada 2024.

Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menjelaskan bahwa gerakan ini bertujuan memastikan kebutuhan dasar masyarakat, terutama bahan pokok agar tetap terpenuhi dengan harga yang terjangkau.

"Pangan murah ini digelar untuk memastikan harga komoditas bahan pokok tetap stabil dan terjangkau oleh masyarakat," kata Dedi Supandi, didampingi Pj Ketua TP-PKK, Erlita Widiasih, Rabu (4/9/2024).

Dedi mengatakan, bahwa gerakan pangan murah yang didukung Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Majalengka ini akan dilaksanakan secara rutin di setiap kecamatan. 

Dengan demikian, maka melalui gerakan pangan murah diharapkan dapat menjaga kestabilan harga dan memastikan persediaan bahan pokok tetap terjaga di tengah potensi spekulasi harga.

Setelah meninjau gerakan pangan murah, Dedi Supandi melanjutkan kegiatan dengan mengunjungi Sentra Industri Kecil dan Menengah (SIKIM) Majalengka. 

Tujuan kunjungannya itu untuk mengevaluasi potensi ekspor sektor industri kecil dan menengah yang merupakan pilar penting dalam perekonomian daerah.

Di SIKIM, Dedi meninjau proses produksi sparepart motor di PT. Rachmat Perdana Adhimetal dan konveksi mesin jahit di PT. Aba CNC Indonesia.

Selanjutnya, Dedi mengungkapkan bahwa peninjauan selanjutnya di Balai Latihan Kerja di kawasan SIKIM Majalengka akan dipadukan dengan job fair. Acara ini direncanakan akan berlangsung pada 24 September 2024.

Melalui berbagai program tersebut, Pemkab Majalengka menunjukkan komitmennya untuk mendukung kestabilan ekonomi daerah menjelang Pilkada 2024. (*)