https://jabar.times.co.id/
Berita

Hari Santri 2023: Pemprov Jabar Serahkan Bantuan Jaminan Sosial kepada Guru Ngaji

Minggu, 22 Oktober 2023 - 19:15
Hari Santri 2023: Pemprov Jabar Serahkan Bantuan Jaminan Sosial kepada Guru Ngaji Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin saat meninjau stand Pesantren Terpadu Nurul Amanah, Salawu, Kabupaten Tasikmalaya di Lapang Wiradadaha, Kota Tasikmalaya, Minggu (22/10/2023) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Pemerintah Provinsi Jabar menyerahkan bantuan jaminan sosial secara simbolis kepada dua orang tenaga kerja informal guru ngaji pada gelaran peringatan Hari Santri 2023.

Bantuan ini menjadi momen bersejarah di Provinsi Jawa Barat ketika pemberian bantuan ini menjadi langkah nyata dalam upaya keberpihakan Pemprov kepada para guru ngaji yang berdedikasi dalam mengabdikan diri untuk negara.

Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Provinsi Jabar, Faiz Rahman menjelaskan bahwa dalam tahun ini sebanyak 150 guru ngaji mendapatkan bantuan jaminan sosial ini.

"Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan bantuan sebesar 6 miliar rupiah per bulan, dengan setiap guru ngaji menerima sejumlah Rp16 ribu per individu. Meskipun jumlah ini masih dianggap kurang, mengingat ada sekitar 2,5 juta tenaga kerja informal guru ngaji di Jawa Barat yang terdata oleh Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Jabar," ujar Faiz Rahman.

Faiz menekankan bahwa peran guru ngaji sangat penting, terutama dalam membangun karakter generasi muda. Ia berpendapat bahwa agama memegang peranan kunci sebagai landasan moral, khususnya untuk remaja.

Dengan memberikan bantuan BPJS Ketenagakerjaan kepada para guru ngaji, Pemerintah Provinsi Jawa Barat ingin memastikan bahwa mereka juga mendapatkan perlindungan sosial yang layak.

Sementara itu, peringatan Hari Santri 2023 di Jabar juga diselenggarakan dengan penuh semarak. Ribuan santri dari berbagai pesantren di provinsi ini berpartisipasi dalam kirab peringatan HSN 2023 di Kota Tasikmalaya pada Minggu (22/10/2023).

Dalam kirab tersebut, para peserta membawa bendera, spanduk dengan nama pondok pesantren (ponpes) masing-masing, serta spanduk bertuliskan nama asal daerah yang dibawa oleh anggota Paskibraka Kota Tasikmalaya. Lagu khas Nahdlatul Ulama (NU), seperti "Yaa Lal Wathon," mengiringi langkah mereka dalam kirab.

Pj Gubernur Jabar, Bey  Machmudin, menjelaskan bahwa peringatan Hari Santri 2023 pertama kali diselenggarakan di Kota Tasikmalaya, bukan di Kota Bandung seperti biasanya. Keputusan ini diambil karena Kota Tasikmalaya dikenal sebagai "Kota Santri," dan peringatan ini dihelat di sini sebagai bentuk penghormatan terhadap warisan budaya dan sejarah santri di Jabar.

Peringatan HSN tingkat Jabar di Kota Tasikmalaya mendapat sambutan antusias dari masyarakat, menunjukkan pentingnya peran dan kontribusi santri dalam memajukan pendidikan dan kebudayaan di provinsi ini.

Acara kirab ini dimulai setelah Apel Hari Santri 2023 yang dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin, bersama sejumlah tokoh penting, seperti Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, Kakanwil Jabar, Kapolda Jabar, dan Pangdam III/Siliwangi, serta para tamu undangan lainnya. (*)

 

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Irfan Anshori
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.