TIMES JABAR, CIANJUR – Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamanah, Cianjur, berinisiatif menggelar Lomba Anugerah Lembur Gembira Tahun 2025 sebagai wujud penghargaan tertinggi atas kinerja Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD).
Dalam hal ini khususnya Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW), yang selama ini memegang peranan krusial sebagai garda terdepan dalam pelayanan publik dan pembangunan di desa.
Acara apresiasi yang penuh makna ini dibuka secara resmi oleh Camat Cugenang, Ali Akbar, S.Kom., bertempat di Aula Desa Sukamanah, dengan melibatkan perwakilan kecamatan serta Pendamping Desa sebagai tim penilai independen.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Sukamanah, Indra, menjelaskan dengan tegas bahwa RT, RW, Karang Taruna, hingga Kader desa, bukan sekadar pelengkap struktur administrasi, melainkan motor penggerak utama yang menumbuhkan semangat kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.
Lebih lanjut Indra lantas menyatakan bahwa pencapaian signifikan yang berhasil diraih Desa Sukamanah selama tiga tahun terakhir tidak terlepas dari sumbangsih aktif LKD dan dukungan penuh dari seluruh warga.
"Maka, sudah sepatutnya Pemdes memberikan apresiasi melalui Lomba Anugerah Lembur Gembira ini," ujar Indra, dalam keterangan yang diterima TIMES Indonesia, Rabu (5/11/2025), menekankan pentingnya pengakuan terhadap kerja keras kolektif.
Kampung yang sukses mendominasi perolehan juara di berbagai kategori akan dinobatkan sebagai "Lembur Gembira Desa Sukamanah Tahun 2025". Kompetisi ini menilai dan memberikan penghargaan kepada kampung atau lembur berdasarkan enam kategori utama.
Kategori-kategori tersebut mencakup: Infrastruktur, Kebersihan, dan Keindahan Lingkungan; Kesehatan dan Lingkungan Sehat; Adminduk dan Kelembagaan; Kreativitas dan Partisipasi Masyarakat; Ketentraman dan Ketertiban; serta Pendidikan dan Keagamaan.
Proses penjurian Lomba Anugerah Lembur Gembira ini dirancang sangat saksama dan terbagi dalam tiga tahapan ketat. Tahapan tersebut mencakup pemeriksaan kelengkapan administrasi, sesi pemaparan oleh perwakilan lembur terkait, dan yang paling menentukan, yakni verifikasi langsung di lapangan.
"Seluruh rangkaian kegiatan kompetisi berlangsung maraton selama empat hari, dimulai dari tanggal 4 hingga 7 November 2025," lanjutnya.
Kepala Desa Indra menambahkan, pihaknya ingin menyediakan wadah bagi semua elemen masyarakat guna menampilkan semangat inovasi, partisipasi, dan daya cipta mereka dalam memajukan desa.
"Ini bukan semata kompetisi, tetapi juga ajang silaturahmi dan refleksi atas kerja keras kita semua," sebagaimana disampaikannya.
Lebih jauh, Indra tidak lupa menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk panitia, peserta, dan warga yang berpartisipasi.
Dirinya juga berharap bahwa suasana kebersamaan yang telah terjalin ini akan terus terpelihara dan meningkat dalam aktivitas kehidupan bermasyarakat sehari-hari.
Sementara itu, Camat Cugenang, Ali Akbar, S.Kom., mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi atas inisiatif yang ditunjukkan oleh Pemdes Sukamanah.
"Saya mengapresiasi Inovasi Lomba Anugerah Lembur Gembira yang dilaksanakan Pemdes Sukamanah. Terus terang saya merasa bangga," imbuh Ali Akbar.
Menurutnya, Desa Sukamanah selalu berhasil menampilkan program yang unik dan berbeda dari desa-desa lainnya di Kecamatan Cugenang. Ia berharap kegiatan serupa dapat menjadi inspirasi dan ditiru oleh desa-desa lain di wilayahnya.
Ali Akbar meyakini betul, bahwa dengan sinergi antara pemerintah desa, lembaga kemasyarakatan, dan seluruh warga, kemajuan, kemandirian, dan kesejahteraan Desa Sukamanah akan semakin terwujud.
"Saya juga menyampaikan pesan bahwa momen lomba ini hendaknya menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa progres desa sangat bergantung pada peran aktif setiap lapisan masyarakat," tukasnya. (*)
| Pewarta | : Wandi Ruswannur |
| Editor | : Faizal R Arief |