TIMES JABAR, SUMEDANG – Anggota DPRD Sumedang, Dudi Supardi menyatakan, bahwa warga Jatinangor masih mengeluhkan terkait penanganan sampah, persoalan air bersih dan masalah ketenagakerjaan.
"Hal ini menjadi aspirasi dari sebagian besar warga Jatinangor saat reses DPRD Sumedang masa persidangan ke-II," ujar Dudi kepada wartawan di Desa Cibeusi Jatinangor Sumedang Jawa Barat, Sabtu (26/3/2022).
Dudi mengatakan, dengan adanya kebijakan terkait Kawasan Perkotaan Jatinangor (KPJ), sedikitnya ada 3 persoalan yang harus disikapi serius oleh pihak terkait diantaranya, masalah pengelolaan sampah, air bersih dan ketenaga kerjaan.
"Bahkan hal ini sempat saya kritisi pada saat rapat dengan Pemkab Sumedang termasuk Pak Sekda hari kemarin," ucapnya.
Ia menambahkan, pelaksanaan KPJ dinilai tidak fokus. Ia berharap KPJ itu tidak terlalu banyak garapan. Cukup sementara menggarap masalah sampah, air dan ketenaga kerjaan.
"Dengan fokus kepada tiga hal tadi, saya yakin pelaksanaan KPJ semakin tertata. Mengingat, peran DPRD sudah berjuang untuk melahirkan Peraturan Daerah (Perda) tentang KPJ," ucapnya. (*)
Pewarta | : Alan Dahlan (MG-299) |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |