TIMES JABAR, BANJAR – Dalam rangka meningkatkan aksesibilitas dan mendukung pembangunan ekonomi, Pemerintah Desa Cibeureum Kecamatan Banjar Kota Banjar, Jawa Barat telah menyelesaikan pembangunan jalan rabat beton sepanjang 226 meter di Dusun Babakan.

Diungkap Kepala Desa Cibeureum, Yayan Sukirlan, pembangunan jalan rabat beton ini sesuai dengan yang tertera di dalam APBDes Tahun 2025 anggaran dari Bantuan Keuangan Provinsi ini merupakan usulan langsung dari warga dan didanai oleh anggaran bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat.

"Dilaksanakan secara swadaya masyarakat dan pemberian pembelian material," terangnya kepada Times Indonesia, Senin (22/12/2025).

Menurutnya, pembangunan infrastruktur jalan merupakan salah satu komponen penting dalam mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat di pedesaan.

Kepala Desa, Yayan Sukirlan didampingi tribina desa menyampaikan terimakasih kepada KDM atas banprov proyek jalan desa. (Foto: Susi/TI)

Jalan desa berperan sebagai penghubung antarwilayah, memudahkan akses masyarakat ke pusat pelayanan umum, fasilitas pendidikan, kesehatan, hingga area perekonomian.

"Dengan kondisi jalan yang baik, mobilitas masyarakat dapat meningkat, yang pada akhirnya mendorong perkembangan ekonomi dan sosial desa," paparnya

Pengerjaan jalan rabat beton seoanjang 226 meter dengan lebar 2,5 meter dan ketebalan 15 cm diharapkan dapat meningkatkan mobilitas warga serta kemajuan Desa Cibeureum.

"Alhamdulillah, kami sangat puas dan terima kasih kepada Bapak Gubernur Jabar KDM (Kang Dedi Mulyadi) yang sudah merealisasikan dari anggaran bantuan keuangan Provinsi," kata Yayan.

Kepala Desa yang dikenal humble dan mengayomi warganya ini berfokus pada peningkatan kesejahteraan serta aksesibilitas masyarakat.

"Pembangunan jalan rabat beton ini juga melibatkan swakelola warga, Babinkamtibmas, dan Babinsa sebagai wujud gotong royong dan transparansi dalam pengerjaan jalan tersebut," ujarnya.

Proyek ini dipandang sebagai bagian integral dari upaya peningkatan infrastruktur fisik desa melalui partisipasi masyarakat agar terjalin kebersamaan yang semakin kuat dan saling peduli baik dalam hal pemanfaatannya serta dapat menjaga agar jalan tersebut dapat terpelihara sebaik-baiknya.

Yayan menyoroti pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan, mulai dari musyawarah perencanaan hingga gotong royong pelaksanaan, yang mencerminkan pengelolaan dana desa yang transparan dan akuntabel. (*)