TIMES JABAR, MAJALENGKA – Menjelang akhir masa kampanye Pilkada 2024 di Kabupaten Majalengka, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) semakin menguatkan strategi pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Majalengka, Karna Sobahi-Koko Suyoko (Karna-Koko).

Salah satu upayanya yaitu dengan menggelar konsolidasi besar untuk memanaskan mesin partai dan memperkuat dukungan di tingkat akar rumput.

Ketua DPD PKS Majalengka, Roni Setiawan, menegaskan pentingnya konsolidasi ini untuk memastikan langkah-langkah pemenangan berjalan efektif.

"Kami mengumpulkan seluruh struktur dan anggota PKS untuk memperkuat strategi, demi memastikan kemenangan pasangan Karna-Koko," ujar Roni Setiawan, Minggu (3/11/2024).

Dalam konsolidasi tersebut, pihaknya mengevaluasi berbagai persiapan untuk memastikan setiap langkah pemenangan berjalan lancar.

Pihaknya menyebut, bahwa tim pemenangannya telah menargetkan setidaknya 250 suara per TPS dari 2.111 TPS yang tersebar di seluruh Kabupaten Majalengka, dengan total lebih dari 500 ribu suara.

Menurutnya angka ini realistis, bahkan kata dia bisa melampaui, mengingat pada Pileg sebelumnya tercatat sekitar 839 ribu suara.

"Jika dengan 500 ribu suara belum lagi ditambah dengan penguatan daerah berpotensi, serta suara dari partai non parlemen pendukung, Insya Allah sudah cukup kita untuk meraih kemenangan," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga menyiapkan dua saksi di setiap TPS yang akan bertugas mengamankan suara pasangan nomor urut 2 Karna-Koko di Pilkada Majalengka 2024.

"Terkait target untuk saksi di tiap TPS ada dua, yang satunya jadi saksi di luar atau bisa nantinya bergantian," tukasnya. 

Calon Bupati Majalengka, Karna Sobahi, menambahkan bahwa pertemuan yang berlangsung di Gedung Islamic Center Majalengka bagian dari persiapan matang dalam menjemput kemenangan Pilkada Majalengka 2024.

“Meskipun masih tersisa 20 hari masa kampanye, kami tidak ingin melewatkan kesempatan memperkuat persiapan. Begitupun juga nanti dilakukan bersama PDI Perjuangan,” kata Karna.

Selain itu, ia mengatakan bahwa sejauh ini disamping paslon Karna-Koko tengah intensif bergerak secara door to door dari desa ke desa, pihaknya juga memastikan tidak ada langkah yang terlewati dalam menjalankan strategi pemenangan di Pilkada Majalengka 2024.

Terkait persiapan menghadapi agenda debat kandidat yang bakal digelar KPU Majalengka selanjutnya, Karna mengutarakan bahwa dirinya memilih untuk tidak melakukan persiapan secara khusus seperti yang sudah diikutinya pada pekan kemarin. 

"Kalau saya tidak pernah mempersiapkan secara khusus, biasa-biasa saja ya, karena sudah biasa berdiskusi. Yang harus kita persiapkan adalah bagaimana ke depan kita melayani dan melindungi rakyat," tuturnya. (*)