https://jabar.times.co.id/
Berita

Angin Puting Beliung Porak-porandakan Sejumlah Rumah di Cianjur

Selasa, 30 September 2025 - 17:36
Angin Puting Beliung Porak-porandakan Sejumlah Rumah di Cianjur Sejumlah rumah di Desa Sukakerta, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, diterjang angin puting beliung. (FOTO: Istimewa)

TIMES JABAR, CIANJURAngin puting beliung yang datang tanpa diduga telah merusak sembilan rumah warga di Desa Sukakerta, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Meskipun tak ada korban jiwa dalam musibah ini, kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Kejadian ini menambah daftar panjang bencana yang melanda wilayah rawan di Cianjur.

Dalam hal ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Iwan Karyadi, menjelaskan bahwa kerusakan yang dialami mayoritas rumah terjadi di bagian atap. 

"Sebagian besar rumah yang rusak di bagian atap karena tersapu angin puting beliung yang datang tiba-tiba meski cuaca cerah tidak turun hujan deras di wilayah tersebut," tuturnya dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, Selasa (30/9/2025).

Ia mengonfirmasi bahwa tim dan relawan telah dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pendataan dan memberikan bantuan awal. Sembilan kepala keluarga yang terdampak terpaksa mengungsi sementara ke rumah saudara mereka. 

"Kami sudah mengirim petugas dan relawan guna melakukan pendataan dan membantu warga korban bencana angin puting beliung, tidak ada korban jiwa namun sembilan kepala keluarga mengungsi sementara ke rumah saudaranya," kata Iwan Karyadi.

Setelah proses pendataan tuntas, BPBD berencana segera mengajukan permohonan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur. Bantuan ini penting untuk meringankan beban warga, terutama dalam perbaikan rumah yang atapnya ludes disapu angin. 

"Kami ajukan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah, saat ini petugas masih melakukan pendataan karena ditakutkan masih ada rumah yang rusak akibat puting beliung," ia menambahkan. 

Pihak BPBD juga menekankan pentingnya bagi masyarakat untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan dan mewaspadai tanda-tanda alam, khususnya saat terjadi peralihan musim. Mereka menghimbau warga agar segera mengungsi jika hujan deras turun karena Cianjur merupakan daerah rawan banjir dan longsor.

Secara terpisah, Kepala Desa Sukakerta, Rudi Hadiansyah, membenarkan dampak serius dari puting beliung yang terjadi Senin petang itu. Ia mengungkapkan bahwa sembilan rumah warganya mengalami kerusakan parah terutama pada bagian atap. 

"Bersyukur tidak ada korban jiwa karena saat bencana terjadi, para pemilik rumah sudah berada di luar. Kami sudah melaporkan kejadian tersebut ke Pemkab Cianjur melalui petugas dari BPBD dengan harapan bantuan dapat segera turun sehingga warga tidak lama mengungsi," ucapnya.

Untuk sementara, sembilan kepala keluarga yang terdiri dari 21 jiwa harus mengungsi karena atap rumah mereka rusak dan ada kekhawatiran hujan akan turun menjelang malam. Masyarakat kini berharap bantuan perbaikan rumah dapat segera diterima agar mereka bisa kembali ke tempat tinggal masing-masing. (*)

Pewarta : Wandi Ruswannur
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.