TIMES JABAR, BANJAR – Seorang pengendara sepeda, Suryaman (45) warga Lingkungan Parunglesang RT 2 RW 7 Kelurahan Banjar Kecamatan Banjar meninggal dunia saat bersepeda di Jalan Dipatiukur Banjar Kolot, Kelurahan Banjar, Jumat (22/11/2024), sekira pukul 07.15 WIB.

Pria yang berprofesi sebagai pekerja bangunan ini sempat pingsan dan ditolong sejumlah warga yang melihatnya terjatuh di lokasi kejadian.

Ade, warga Dusun Karang Tengah, Desa Balokang, yang sempat menolong korban mengungkap bahwa korban sedang bersepeda saat kemudian terlihat jatuh hingga tak sadarkan diri.

"Saat kami bantu memindahkan tubuhnya, korban masih bernafas tapi setelah dibaringkan di depan teras rumah warga tak lama kemudian tak lagi bernafas," ungkapnya.

Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP Carsono mengatakan bahwa korban meninggal dunia karena diduga serangan jantung mengingat dari keterangan keluarga, korban memiliki riwayat penyakit lambung hingga jantung.

"Korban juga belum lama ini dirawat di Rumah Sakit karena riwayat penyakitnya tersebut," terangnya di lokasi kejadian.

Polisi langsung melakukan pengecekan ke TKP dan setelah dikomunikasikan dengan keluarga, jasad almarhum di bawa ke rumah duka di Parung Lesang.

Carsono juga menambahkan bahwa berdasarkan keterangan anaknya, korban terbiasa beraktivitas pagi untuk berolahraga baik itu jogging maupun bersepeda.

Almarhum sendiri merupakan tulang punggung keluarga dan memiliki dua anak, salah satunya masih berstatus pelajar di SMKN 1 Kota Banjar.

Bayu Ardiyanto, RW 07 Lingkungan Parunglesang menyebut bahwa sebekum ditemukan meninggal, korban sudah menjalani perawatan di RSUD karena sakit jantung.

"Korban sudah satu tahun ini sakit dan sering keluar masuk rumah sakit. Diduga tadi sakitnya kumat sehingga jatuh pingsan saat sedang bersepedah," ujarnya.

Keluarga almarhum sendiri dikatakan Bayu menerima kematian korban sehingga setelah dilakukan proses identifasi oleh Inafis Polres Banjar, jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan.

Jasad korban kemudian diangkut dari TKP ke rumah duka dengan menggunakan ambulans oleh BPBD Kota Banjar. (*)