https://jabar.times.co.id/
Pendidikan

SBM ITB Beri Beasiswa Bagi Jurnalis

Jumat, 20 Mei 2022 - 17:56
SBM ITB Beri Beasiswa Bagi Jurnalis Halal bihalal SBM ITB bersama media di Kota Bandung, Kamis (19/5/2022). (FOTO: SBM ITB for TIMES Indonesia)

TIMES JABAR, BANDUNG – Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) akan memberikan beasiswa bagi jurnalis untuk kedua kalinya.

Beasiswa diberikan untuk jenjang S2 pada program studi Master of Business Administration dan penerima beasiswa akan mulai kuliah Agustus 2022. 

Plt. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya SBM ITB Ignatius Pulung Nurprasetio mengatakan, pemberian beasiswa kepada jurnalis merupakan program lanjutan yang sebelumnya telah diberikan kepada wartawan Pikiran Rakyat Rani Ummi Fadila pada 2020. 

"Program pemberian beasiswa merupakan bentuk kolaborasi antara SBM ITB dan media, sehingga kontribusi SBM ITB bagi masyarakat, industri dan pemerintah dapat diketahui dengan luas," kata Pulung Nurprasetio di Bandung, Jumat (20/5/2022). 

Direktur Komunikasi dan Hubungan Alumni SBM ITB N. Nurlaela Arief menambahkan, dengan memberikan beasiswa, SBM ITB ingin memberikan akses pendidikan bisnis dan manajemen bagi wartawan. 

Dengan demikian, jelas Lala, akan dapat meningkatkan kompetensi untuk mendukung kualitas wartawan. 

"Selain itu, melalui program beasiswa ini, SBM ITB memberikan kesempatan luas kepada masyarakat untuk kuliah di SBM ITB. Penerima beasiswa akan dilibatkan dalam penulisan studi kasus, buku dan produk jurnalistik lainnya," urai Lala.

Seleksi penerima beasiswa akan dimulai pada awal Juni 2022 dan penerima beasiswa mulai kuliah pada Agustus 2022. Seluruh jurnalis media di Indonesia, baik media cetak, elektronik dan media online dapat mengikuti seleksi beasiswa SBM ITB. Nantinya, akan dipilih satu orang jurnalis sebagai penerima beasiswa.

"Pada tahun ini yang berbeda, penerima beasiswa bisa memilih berkuliah di program Business Leadership Executive atau Entrepreneurship MBA yang memberikan lebih banyak bobot tentang wirausaha," kata Lala saat halal bihalal bersama media yang dihadiri 30 jurnalis, Kamis (19/5/2022). 

Lebih lanjut, Lala menuturkan, ada beberapa kriteria penilaian seleksi beasiswa. Diantaranya pendaftar seleksi beasiswa berusia maksimal 45 tahun pada saat mendaftar dan memiliki prestasi akademik yang dibuktikan dari ijazah dan curriculum vitae. Jurnalis yang pernah menulis tentang kegiatan SBM ITB menjadi nilai tambah penilaian. 

Pendaftar beasiswa juga harus mengikuti seluruh tahapan seleksi mahasiswa yang diadakan SBM ITB, termasuk penulisan esai tentang studi kasus bisnis, wawancara serta memenuhi nilai minimum TPA serta TOEFL yaitu 475.

Penerima beasiswa harus menyelesaikan masa kuliah dalam waktu tiga semester panjang dan satu semester pendek (18 bulan). Di luar masa perkuliahan tersebut, biaya kuliah tidak menjadi tanggung jawab SBM ITB. Selama masa kuliah, penerima beasiswa harus menjaga prestasi dengan baik dan meraih IPK rata-rata 3,25. 

Lala menambahkan, tak hanya kepada jurnalis, SBM ITB juga memberikan beasiswa untuk jenjang sarjana berupa beasiswa bidik misi. Sebanyak 20 persen mahasiswa S1SBM ITB yang mendapatkan beasiswa bidik misi. Untuk jenjang, pascasarjana juga terdapat berbagai program beasiswa bagi mahasiswa Indonesia dan asing. (*)

Pewarta : Iwa Ahmad Sugriwa
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.