TIMES JABAR, JAKARTA – Kesadaran untuk melakukan pemeriksaan dini, baik melalui pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) maupun pemeriksaan klinis (SADANIS), menjadi langkah pertama yang sangat penting. Dengan pemeriksaan rutin, potensi kanker payudara dapat diketahui sebelum berkembang ke tahap yang lebih berbahaya, sehingga peluang kesembuhan meningkat signifikan.
Menurut Ketua Komunitas Srikandi, Yanti Kariandi masih banyak perempuan di Indonesia yang mengabaikan kesehatan mereka sendiri, terlebih melakukan pemeriksaan terkait kanker payudara sejak dini agar nantinya lebih mudah untuk ditangani.
“Terjadinya kanker payudara itu, sebenarnya banyak tanda-tandanya ya. Cuma biasanya yang membuat para wanita itu lalai, karena kanker payudara itu awalnya tidak menimbulkan rasa sakit,” kata Yanti Kariandi usai peluncuran buku “Srikandi Indonesia - Soal-Jawab Seputar Kanker Payudara” di Jakarta, Sabtu (25/10/2025).
Saat ini, banyak dari perempuan Indonesia yang datang ke dokter sudah mencapai tingkat stadium 3-4. Persentase yang memiliki kesadaran untuk memeriksakan kanker payudara secara mandiri ini masih sangat sedikit.
Menurut dia, terdapat beberapa gejala yang dapat diidentifikasi sejak awal. Gejala-gejala tersebut bisa dirasakan seperti adanya benjolan kecil. Pada kenyataannya di lapangan, benjolan kecil ini banyak dianggap remeh oleh kaum hawa di Indonesia.
“Benjolan kecil masih kadangkala dianggap remeh gitu ya. Padahal itu salah satu ciri dari kanker payudara,” jelas dia.
Selain benjolan yang ada pada payudara, identifikasi lainnya yang dapat dirasakan adalah dengan hadirnya perubahan pada kulit di sekitar payudara yang disertai dengan adanya luka tanpa penyebabnya.
Ciri-ciri lainnya yang kemungkinan wanita menderita kanker payudara adalah puting tertarik ke bagian dalam. Selain itu, puting mengeluarkan cairan padahal mereka tidak sedang menyusui.
“Ini adalah tanda-tanda kanker payudara yang kadang-kadang diabaikan oleh para perempuan Indonesia,” tegas dia.
Dia berharap dengan hadirnya buku “Srikandi Indonesia - Soal-Jawab Seputar Kanker Payudara” karya dr. Inez Nimpuno M.P.S.,M.A. dapat memberikan acuan yang jelas bagi mereka yang sedang dalam masa penyembuhan maupun untuk pencegahan.
Buku ini berisikan banyak hal terkait masalah kanker payudara. Karena, dalam buku ini dijelaskan dengan cara yang mudah melalui bahasa yang sangat mudah untuk difahami bagi mereka yang sedang mencari sebuah rujukan dalam menangani kanker payudara.
"Buku ini sangat cocok untuk teman-teman yang sedang berobat, maupun untuk teman-teman pendamping,” tutup dia. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Waspada Kanker Payudara, Deteksi Dini Selamatkan Jiwa
| Pewarta | : Antara |
| Editor | : Hendarmono Al Sidarto |