TIMES JABAR, BANDUNG – Tempat sejuk, cita rasa kopi dan makanan enak, Pawonbatu Cafe Bandung manjakan pengunjungnya. Bandung dengan lokasi di wilayah utara hingga kini tetap menjadi tujuan favorit destinasi para pencari liburan. Sering ditemui mobil berplat luar kota ketika weekend menuju ke arah Bandung utara.

Tempat sejuk dan dingin, makanan enak serta situasi yang nyaman adalah satu dari beragam opsi yang ingin dinikmati. Tak jarang, walau sudah sering berkunjung ke tempat yang sama tetapi tetap saja menjadi lokasi favorit untuk berlibur.

“Pengunjung ke café ini biasanya pengunjung yang ingin menikmati pemandangan sekitar café, sambil menikmati makan dan atau kudapan dan minuman seperti kopi susunya yang istimewa, tak jarang couple visitor betah berlama lama di sini,” ujar Rizki Adibrata & Nenden K. Poerwasasmita, pemilik Pawonbatu Cafe.

“Tak jarang rombongan kelurga beserta saudaranya berkunjung dan makan bersama di sini. Riuh anak berlarian dan bergembira jadi pemandangan yang biasa di sini,” terang Rizki.

Pemilik Pawonbatu Cafe berfoto bersama team intinya. (Foto : Djarot/TIMES Indonesia)

Rizki pun menambahkan selama anak-anak tidak berlarian ke pekarangan depan Pawonbatu Cafe yang cenderung dekat dengan jalan raya, mereka bahagia, dan tamu yang lain merasa nyaman, maka kehadiran anak anak menjadi warna tersendiri.

Ia pun mengungkapkan bahwa lokasi Pawonbatu Cafe yang dekat dengan pinggir jalan ada lebih dan minusnya. Lebihnya karena setiap orang yang lewat dan bila ingin melepas lelah bisa langsung menepi. Namun, bila ada anak bermain di sekitar halaman tersebut, hal tersebut tidak diijinkan karena bisa saja terjadi hal yang tidak diinginkan walau selama ini tidak ada kejadian tersebut.

Yang penting, Pawonbatu Cafe yang memiliki tagline makan kemudian merindu, ingin siapapun pelanggan yang datang dan menikmati suasana di sini mereka datang dengan segala keruwetan tetapi ketika pulang dari sini bisa merasakan suasana hati yang berbeda.

“Makanan dan minuman yang sering disini biasanya makanan berat untuk teman makan siang dan malam, tetapi kudapan ringan dan kopi susu, jadi menu wajib yang dipesan para pelanggan di sini,” tutur Rizki.

“Kalau makanan berat seperti Sop Buntut dan ayam goreng khas Pawonbatu, nasi goreng, bahkan asin peda dan semur jengkol banyak dipesan juga dan sambal pedas jadi menu favorit pengunjung di sini,” tukas Rizki.

Pemandangan Pawonbatu Cafe yang Menarik

Rizki pun memaparkan bahwa banyak pelanggan bilang bahwa suasana Pawonbatu Cafe di sini akan lebih eksotik lagi jika malam selepas isya tiba. Gemericik air yang terdengar, udara sejuk dan dingin, serta keheningan malam jadi pelengkap kesempurnaan cafe ini.

Sejak awal, lokasi ini memang memiliki kelebihan karena selain lokasi yang tidak terlalu jauh dari terminal Ledeng Bandung, tetapi bila mau melanjutkan perjalanan ke atas atau Cihideung bisa juga.

Kudapan roti bakar yang jadi penambah lezat hidangan kopi di Pawonbatu. (Foto : Djarot/TIMES Indonesia)

Tak jarang jika weekend, dengan lokasi jalan yang menanjak tetap jadi tujuan para pesepeda untuk mengayuh sepedanya dan healing ria di atas.

“Bisa jadi, karena lokasi yang strategis menjadikan tempat ini jadi juga rujukan orang orang dari kota yang ingin melepas penatnya,” ulas Rizki.

“Dan Pawonbatu Cafe, udaranya memang fresh buat orang yang datang betah berlama lama di sini,” ungkap Rizki.  

Rizki pun memaparkan bahwa bertahan selama pandemi kemarin dan memulai lagi bisnis Pawonbatu Cafe seperti sekarang memang butuh “mental” luar biasa. Namun, perjalanan bertahan/survive kemarin di tahun sebelumnya semoga jadi penguat untuk maju ke depan. (*)