TIMES JABAR, JAKARTA – Ramadan tinggal menghitung hari. Bagaimana persiapannya TIMES Lovers? Selain persiapan dalam melaksanakan ibadah, logistik di dapur juga harus ready ya. Bumbu dasar jadi solusi cerdas untuk masak satset. 

Nggak mau dong berlama-lama di dapur saat mempersiapkan buka apalagi saat sahur. Yang jelas makanan harus segera tersaji. Supaya dapat menghemat waktu, ada baiknya disiapkan bumbu dasar.

Masakan Indonesia punya beberapa bumbu dasar, ada putih, merah, kuning. Bumbu dasar itu bisa digunakan untuk segala masakan. 

Misalnya bumbu dasar putih bisa untuk memasak sup, tumisan sayur, semur dan lainnya. Bumbu dasar merah biasanya untuk balado, rendang, sambal goreng dan sebagainya. Bumbu dasar kuning untuk ungkep ayam, membumbui tahu tempe dan ikan, bisa juga untuk kare. 

Bumbu dasar itu bisa digiling dan dimasak sampai benar-benar tanak supaya awet. Dengan penyimpanan yang tepat, bumbu dasar bahkan bisa awet hingga satu bulan. 

Berikut resep bumbu dasar yang bisa Anda siapkan sebelum puasa Ramadan tiba. 

Bumbu dasar putih 

250 gr bawang merah
200 gr bawang putih
3 sdm merica 
2 lembar daun salam
1 lembar daun jeruk
200 ml minyak goreng

Bumbu dasar merah

500 gr cabai merah, buang bijinya 
150 gr bawang merah 
100 gr bawang putih 
100 gr tomat 
100 gr gula pasir 
20 gr garam 
250 ml minyak goreng

Bumbu dasar kuning

100 gram bawang merah
50 gram bawang putih
5 cm jahe
5 cm lengkuas
4 cm kunyit
5 butir kemiri
1 sdt merica
1 sdt ketumbar
1 sdm garam
1/2 sdt gula pasir
minyak goreng

Cara membuat bumbu dasar sama. Setelah bahan dihaluskan digoreng hingga wangi. Bumbu dasar dapat disebut tanak atau benar-benar matang jika wangi sudah tercium, warna berubah, dan kandungan airnya sudah berkurang. Oiya saat menggoreng menggunakan minyak yang lebih banyak dari biasanya. 

Bumbu dasar bisa dimasukkan dalam jar kaca atau wadah yang tertutup rapat. Namun pastikan sudah benar-benar dingin ya.

Bumbu dasar bisa masukkan dalam kulkas maupun freezer. Jika menyimpan di freezer, disarankan menggunakan wadah sekali pakai, atau diplastik untuk satu kali masak. Tujuannya selain lebih praktis, kualitas bumbu dasar juga lebih terjaga. Saat memasak, Anda bisa tambahkan bumbu aromatik, seperti jahe, sereh, lengkuas dan daun jeruk sesuai kebutuhan. (*)