TIMES JABAR, BANYUWANGI – Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) Banyuwangi, Jawa Timur, terkenal akan keanekaragaman flora dan faunanya. Salah satu yang menarik perhatian adalah Savana Sadengan.

Ya, padang savana ini merupakan habitat bagi berbagai jenis satwa liar, seperti Banteng Jawa, Merak Hijau Jawa, Macan Tutul, Rusa, Elang Jawa dan lain berbagai fauna lainnya. Namun apakah kalian tahu kapan waktu terbaik untuk menikmati kunjungan ke Savana Sadengan dan menjumpai ekor merak yang sedang mekar?

Tak banyak orang menjumpai momen spesial dengan melihat secara langsung betapa eksotisnya seekor burung Merak Hijau dengan nama latin Pavo muticus muticus Linnaeus yang mengembangkan ekor untuk menarik perhatian lawan jenis.

Kepala Balai Taman Nasional Alas Purwo Novita Kusuma Wardhani mengatakan, momen kunjungan terbaik adalah saat melihat para Merak Hijau sedang dalam waktu kawin. Pasalnya saat masa itu tiba, banyak burung merak yang mengembangkan ekornya dan menampakkan keindahannya.

“Masa kawin Merak Hijau terjadi tepat bulan ini yaitu bulan Juni hingga Juli nanti. Jadwal masa kawin tahun ini maju dari biasanya Juli sampai Agustus,” katanya, Rabu (26/6/2024).

Selain itu, Merak Hijau biasanya akan menampakkan diri di savana atau Feeding Ground Sadengan pada waktu pagi dan sore hari. Pada siang hari Merak Hijau akan lebih banyak menghabiskan waktu di tempat teduh atau masuk dalam hutan.

“Mungkin agak sore atau pagi, bisa dengan mudah dilihat,” jelas Novita.

Sebagai informasi, TNAP kaya akan jenis-jenis fauna daratan, baik kelas mamalia, aves dan herpetofauna (reptil dan amfibi). Hingga saat ini diketahui ada sekitar 48 jenis mamalia, 302 jenis burung, 48 jenis reptil, 15 jenis amfibi dan lebih dari 20 jenis ikan. 

Dari ratusan jenis fauna yang tercatat, terdapat 6 jenis reptil, 14 jenis mamalia dan 83 jenis burung yang dilindungi. Dari 25 spesies satwa terancam punah yang prioritas dilindungi ada 3 diantaranya yaitu Banteng Jawa (Bos Javanicus), Macan Tutul (Panthera melas pardus) dan Elang Jawa (Nisaetus bartelsi) yang hidup di kawasan TNAP

Ketiga Populasi Satwa Prioritas itu, setiap tahunya Balai TNAP melakukan monitoring terhadap Populasi Satwa Prioritas Banteng Jawa, Macan Tutul dan Elang Jawa. Tahun 2013, terdata kehadiran Banteng di Sadengan sejumlah 117 ekor, pada tahun 2023 meningkat menjadi sekitar 170 ekor. Elang Jawa terdata tahun 2013 sebanyak kurang lebih 2 ekor, tahun 2023 terdata sebanyak 4 ekor.

Sedangkan untuk Macan tutul pada tahun 2020-2022, dilakukan Monitoring menggunakan kamera trap yang dipasang sebanyak 69 titik di seluruh Kawasan dan mendapatkan hasil estimasi sebanyak kurang lebih 36 ekor.

Untuk Merak Hijau sendiri saat ini terdata sekitar 31 ekor di wilayah Sadengan dan 22 ekor di wilayah Jatipapak di tahun 2023. Data tersebut menunjukkan adanya tren peningkatan jumlah populasi Merak Hijau dari tahun 2022 yang tercatat sebanyak 26 ekor di wilayah Sadengan dan sekitar 18 ekor di wilayah Jatipapak. 

Novita juga berpesan, waktu terbaik untuk berkunjung ke TNAP yakni saat gelaran Alas Purwo Jungle Run 2024 pada bulan Agustus mendatang.

“Dan terkait wisata alam dan Wildlife jangan lupa nanti di 25 Agustus ada Alas Purwo Jungle Run 2024,” tuturnya. (*)