TIMES JABAR, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR RI) meluncurkan komunitas pemuda bernama "Water Warriors" melalui program Indonesian Wave. Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi berbagai tantangan air dan perubahan iklim yang semakin mendesak.

Program ini menggandeng Youth Committee dari The 10th World Water Forum untuk merekrut dan melatih generasi muda agar terlibat aktif dalam menjaga sumber daya air.

Menurut Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR RI, Bob Arthur Lombogia, Indonesian Wave berfungsi sebagai ekosistem kolaboratif yang menghubungkan pemuda dari berbagai latar belakang untuk berbagi ide inovatif. Mereka secara kolektif mencari solusi terhadap permasalahan air, mulai dari ketersediaan yang terlalu sedikit, kualitas yang buruk, hingga distribusi yang tidak merata. 

"Program Indonesian Wave adalah sebuah inisiatif ekosistem antar generasi yang dipimpin oleh kaum muda untuk menghadapi tantangan global terkait air dan iklim,” ujar Bob dalam acara Water Warriors Assemble: Indonesian Wave After The 10th World Water Forum di Jakarta, Sabtu (21/9/2024).

Indonesian Wave diluncurkan secara resmi pada Forum Air Dunia ke-10 melalui penandatanganan Surat Pernyataan Kehendak (Letter of Intent) antara Kementerian PUPR Indonesia dan Kementerian Infrastruktur dan Pengelolaan Air Belanda. Ini adalah bagian dari kerja sama yang lebih luas di bawah Memorandum of Understanding (MoU) tentang pengelolaan air.

Program ini juga melibatkan Center of Excellence yang didirikan bersama beberapa kementerian dan lembaga saat Forum Air Dunia ke-10 di Bali pada Mei 2024. Salah satu tujuan utamanya adalah mengubah edukasi menjadi aksi nyata dengan menciptakan Water Warriors hingga tingkat provinsi. Mereka akan bekerja sama dengan organisasi lokal, lembaga swadaya masyarakat (LSM), pemimpin komunitas, hingga generasi muda di lingkungan Kementerian PUPR.

Bob menekankan pentingnya edukasi sejak dini dalam pengelolaan air berkelanjutan. Oleh karena itu, program ini juga terintegrasi dengan kegiatan Sahabat Air yang bertujuan mendidik siswa-siswi sekolah dasar mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan hemat air. Diharapkan, inisiatif ini akan melahirkan agen-agen perubahan cilik yang peduli terhadap kelestarian air dan lingkungan.

Melalui kolaborasi ini, Indonesian Wave berupaya meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya pengelolaan air secara berkelanjutan. Dengan begitu, mereka diharapkan dapat menjadi bagian dari solusi menghadapi tantangan global terkait air dan perubahan iklim. "Saya mengajak, menggandeng dan mengimbau peran aktif kita semua di dalam mendukung Indonesian Wave dan terbentuknya Indonesian Water Warriors yang solid untuk mewujudkan mimpi bersama demi terwujudnya masa depan sumber daya air yang terjamin dan tangguh bencana di Indonesia," pungkas Bob. (*)