TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, kini memiliki kepengurusan baru untuk periode 2024-2028. 

Di bawah kepemimpinan Ketua Umum terpilih Erry Purwanto, bersama Sekretaris Umum Nana Sumarna dan Bendahara Umum Nana Suryana, KONI Kabupaten Tasikmalaya berkomitmen membawa prestasi olahraga daerah ke tingkat yang lebih tinggi.

Sebagai langkah awal, kepengurusan KONI yang baru langsung menggelar pertemuan dengan 40 cabang olahraga (Cabor) yang bernaung di bawah KONI Kabupaten Tasikmalaya. Pertemuan ini berlangsung di kantor baru KONI di Jalan Raya Singaparna pada Jumat sore (7/2/2025).

"Kepengurusan KONI Kabupaten Tasikmalaya sudah terbentuk. Kami tinggal menunggu pelantikan yang akan disesuaikan dengan jadwal Pak Bupati, Ade Sugianto," ujar Ketua Umum KONI Kabupaten Tasikmalaya, Erry Purwanto, saat menghadiri silaturahmi pengurus KONI, Cabor, dan syukuran kantor baru di Jalan Raya Singaparna.

Sinergi KONI dan Cabor, Kunci Kemajuan Olahraga di Kabupaten Tasikmalaya

Dalam pertemuan tersebut, Erry Purwanto menegaskan bahwa keberhasilan olahraga di Kabupaten Tasikmalaya bergantung pada sinergi antara KONI dan 40 cabang olahraga yang ada. Ia mengajak seluruh Cabor untuk bekerja sama dalam membangun prestasi atlet di tingkat daerah, provinsi, hingga nasional.

"Perjalanan maju dan mundurnya olahraga di Kabupaten Tasikmalaya tergantung pada Cabor. Mari kita bangun sinergi antara Cabor dan KONI agar prestasi olahraga semakin meningkat," tegas Erry.

Sebagai bentuk nyata dalam mengembangkan potensi atlet lokal, Erry Purwanto mengungkapkan bahwa KONI Kabupaten Tasikmalaya akan mengaktifkan kembali KONI tingkat kecamatan serta menghidupkan kembali Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB).

"Kita akan hidupkan lagi KONI tingkat kecamatan dan merancang agar PORKAB kembali digelar. Ini penting agar geliat olahraga di daerah semakin hidup dan prestasi atlet makin baik serta kompetitif," kata Erry.

Selain pembinaan atlet dan Cabor, Erry Purwanto juga menyoroti minimnya fasilitas olahraga di Kabupaten Tasikmalaya. Menurutnya, perkembangan olahraga di daerah akan sulit maju tanpa dukungan infrastruktur yang memadai.

 "Saat ini kita di Jawa Barat tidak memiliki fasilitas olahraga yang layak. Bagaimana atlet bisa berkembang jika untuk latihan saja harus ke luar daerah? Ini menjadi tugas besar kami di kepengurusan KONI yang baru. Kita akan gagas pembangunan GOR agar Kabupaten Tasikmalaya punya fasilitas olahraga yang representatif," ujar Erry.

Gagasan pembangunan Gedung Olahraga (GOR) ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang bagi para atlet dan pelatih dalam meningkatkan kualitas latihan mereka.

Sebagai bentuk dukungan terhadap Cabor dan atlet, KONI Kabupaten Tasikmalaya juga akan memberikan bantuan stimulan setiap bulan. Pada tahun ini, setiap Cabor akan mendapatkan dana stimulan sebesar Rp 1 juta per bulan. Tak hanya itu, bagi Cabor yang mampu mencetak atlet berprestasi dengan perolehan medali, akan ada tambahan insentif khusus.

"Kami ingin menaikkan stimulan untuk Cabor setiap bulannya. Tahun ini Rp 1 juta per bulan. Bagi Cabor yang berhasil mendapatkan medali, akan ada tambahan insentif yang akan kami hitung nanti," ungkap Erry.

Erry Purwanto menegaskan bahwa KONI di tingkat daerah memiliki peran penting dalam membangun ekosistem olahraga yang berkelanjutan.

"KONI di daerah adalah ujung tombak kemajuan olahraga, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Oleh karena itu, peran KONI Kabupaten sangat krusial dalam mencetak atlet-atlet berprestasi yang bisa mengharumkan nama daerah hingga ke kancah internasional," pungkasnya.

Dengan kepengurusan yang baru dan berbagai program yang telah dirancang, harapan besar masyarakat Kabupaten Tasikmalaya kini bertumpu pada kepemimpinan Erry Purwanto dan jajarannya. Semoga visi dan misi yang telah dicanangkan dapat membawa olahraga Tasikmalaya ke level yang lebih tinggi. (*)