TIMES JABAR, PANGANDARAN – Menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pangandaran bergerak cepat meningkatkan kualitas penerangan jalan umum (PJU) di berbagai titik strategis. Upaya ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para wisatawan yang diprediksi memadati kawasan wisata.

Kepala Dishub Pangandaran, Nana Sukarna, mengatakan bahwa perbaikan dilakukan secara bertahap dengan prioritas utama kawasan wisata dan jalur yang mengarah ke lokasi wisata. Setelah itu, pembenahan dilanjutkan ke ruas jalan nasional dan provinsi.

"Perbaikan ini kami fokuskan lebih dulu pada kawasan objek wisata dan akses masuknya. Setelah itu baru menyusul jalur nasional serta provinsi. Targetnya seluruh perbaikan selesai sebelum tanggal 20 Desember," kata Nana, Kamis (4/12/2025).

Saat ini Dishub juga tengah melakukan pemutakhiran data aset PJU di seluruh wilayah. Menurut Nana, lampu penerangan yang ada di Pangandaran merupakan gabungan aset milik Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Kementerian Perhubungan. Pendataan menyeluruh diperlukan agar proses perbaikan dapat berjalan cepat dan tepat.

"Semua aset sedang kami data ulang. Dalam proses perbaikan, kami tidak memisahkan mana yang milik kabupaten, provinsi, atau kementerian. Yang terpenting lampu kembali menyala dan masyarakat bisa menikmati penerangan yang layak," jelasnya.

Salah satu proyek perbaikan yang kini berjalan adalah pembenahan PJU tenaga surya di jalur nasional Aram Cimerak–Parigi. 

Lampu-lampu bertenaga surya tersebut sebelumnya tidak berfungsi optimal akibat baterai yang hilang atau rusak. Dishub bersama pihak terkait kini telah mengganti komponen yang dibutuhkan dan melakukan penataan ulang agar lebih aman.

"Dulu baterai solar cell diletakkan di bagian bawah tiang, sehingga mudah hilang. Sekarang penempatannya lebih aman untuk mengurangi risiko pencurian," pungkasnya.

Kedepan, Dishub berencana melibatkan perangkat desa dan warga sekitar dalam pengawasan PJU. Dengan pengawasan bersama, pemerintah berharap infrastruktur penerangan dapat bertahan lebih lama serta meminimalkan potensi kerusakan maupun kehilangan.

Upaya percepatan perbaikan ini menjadi bagian dari persiapan Pemkab Pangandaran dalam menyambut lonjakan wisatawan pada musim liburan, sekaligus memastikan pengalaman berkunjung yang aman dan nyaman bagi masyarakat. (*)