TIMES JABAR, CIANJUR – Pengurus Rayon (PR) Syariah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia STAI Al-Azhary Cianjur (PMII STAI Al-Azhary Cianjur) mengadakan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) yang berlangsung di Yayasan Sabumesta, Jalan Babakan Gasol, Desa Mekarsari, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, pada Kamis-Sabtu (17-19/10/2024).

Mapaba merupakan pintu masuk bagi mahasiswa baru untuk menjadi anggota PMII. Kali ini, kegiatan tersebut mengangkat tema "Mewujudkan Anggota yang Sesuai dengan Eka Citra Diri PMII", yang tentu menjadi agenda penting dan dinantikan oleh kalangan aktivis kampus.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua IKA PMII Cianjur, KH. M Devi Anwar, PKC PMII Jawa Barat, Hendri Kurniawan, PC PMII Cianjur, serta seluruh anggota dan kader PK PMII STAI Al-Azhary Cianjur.

Kemudian acara ini diikuti oleh puluhan mahasiswa baru dari berbagai kampus di Kabupaten Cianjur, di antaranya STAI Al-Azhary Cianjur, STAI Al-Ittihad, STISNU Cianjur, Universitas Terbuka, dan perguruan tinggi lainnya.

Ketua Panitia Mapaba, Rahadian Taqi Yusup, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi, terutama panitia, yang telah bekerja keras untuk mensukseskan acara ini.

"Kami memberikan semangat dan selamat berproses kepada mahasiswa baru yang sedang menjalani tahap kaderisasi awal di PMII," ujar Rahadian dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia.

Dalam sambutannya, Ketua Rayon Syariah PMII STAI Al-Azhary Cianjur, Ade Ahmad Syatibi, memberikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh calon anggota PMII yang akan dibaiat.

"Saya berharap kegiatan ini mampu mencetak anggota yang sesuai dengan eka citra PMII, yaitu Insan Ulul Albab, pribadi yang haus akan ilmu pengetahuan," ungkapnya menjelaskan.

Ketua Komisariat PK PMII STAI Al-Azhary Cianjur, Dava Nata Pratama, turut memberikan sambutan. Ia berharap para peserta dapat konsisten dan istiqomah dalam menyelesaikan seluruh proses kaderisasi di PMII.

"Pimpinan Komisariat itu juga menegaskan bahwa setelah pengambilan sumpah, sahabat-sahabat jangan berhenti hanya di Mapaba, tetapi harus melanjutkan ke jenjang kaderisasi berikutnya, PKD, PKL bahkan sampai PKN," tutur Dava.

Hal senada disampaikan oleh Wakil Ketua 1 Pengurus Cabang PMII Kabupaten Cianjur, Usep. Ia mengingatkan bahwa Mahbub Djunaedi pernah berkata, "teguh pada prinsip, setia pada proses" adalah nilai yang harus dipegang teguh oleh seluruh anggota dan kader PMII.

"Kami sangat bangga dan mengakui bahwa PK PMII STAI Al-Azhary adalah pusat kaderisasi terbaik di Kabupaten Cianjur yang melahirkan kader dan anggota terbanyak setiap tahunnya," pungkas Usep. (*)