TIMES JABAR, JAKARTA – Bakal calon gubernur (Bacagub) Jakarta, Ridwan Kamil menegaskan komitmennya untuk mempertahankan identitas budaya Jakarta, terutama identitas yang penuh dengan kearifan lokal seperti budaya Betawi.

"Jangan sampai tujuan menjadikan Jakarta kota global tercapai, tetapi meninggalkan identitas wilayah yang penuh dengan kearifan lokal, yaitu budaya Betawi," kata Ridwan Kamil usai bertemu dengan perwakilan masyarakat Betawi yang tergabung dalam Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, di Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat malam (6/9/2024).

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, menjelaskan bahwa kehadirannya di tengah masyarakat Betawi bertujuan untuk menyerap aspirasi dan memahami permasalahan yang ada.

Menurutnya, langkah ini penting agar pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dapat menyusun visi dan misi yang berfokus pada penyelesaian persoalan masyarakat Jakarta.

"Kami akan menemui warga di seluruh wilayah Jakarta, mulai dari Utara, Pusat, Selatan, Barat, Timur, hingga Kepulauan Seribu. Ini untuk belanja masalah dan aspirasi," ujarnya.

Dari hasil pertemuan dan curahan hati (curhat) masyarakat di berbagai wilayah, pasangan RIDO akan menyusun visi dan misi untuk lima tahun ke depan.

"Curhat-curhat dari masyarakat itu nanti kami bawa ke dalam visi-misi selama lima tahun ke depan," kata dia.

Pasangan RIDO, kata Emil, ingin hadir sebagai solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.

Ia menegaskan bahwa jika dirinya dan Suswono terpilih, mereka akan bekerja optimal untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dirasakan warga Jakarta.

Pada kesempatan tersebut, Ridwan Kamil juga menerima dokumen rekomendasi pelestarian budaya yang diserahkan oleh Ketua Umum Bamus Betawi, Muhammad Rifki alias Eki Pitung.

Rekomendasi tersebut menjadi bagian penting dalam menjaga keberlanjutan budaya Betawi di tengah modernisasi Jakarta.

Pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) merupakan salah satu dari tiga bakal pasangan calon yang akan berlaga pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 (Pilgub Jakarta 2024). Dua pasangan lainnya adalah Pramono Anung-Rano Karno serta pasangan independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Ketiga pasangan tersebut telah secara resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta. (*)