TIMES JABAR, YOGYAKARTA – Mengikuti jejak langkah sukses yang telah ditempuh oleh berbagai influencer, Nur Ajizah Kalla (23), yang lebih dikenal dengan nama Melan, merupakan contoh nyata dari seseorang yang tidak hanya berhasil dalam karir pribadi, tetapi juga mampu menginspirasi banyak orang melalui peranannya sebagai seorang influencer.
Anak sulung dari empat bersaudara yang berasal dari Sulawesi Tengah, memiliki latar belakang pendidikan di bidang kebidanan dan baru saja menyelesaikan pendidikan profesi kebidannya pada tahun 2024. Sekarang sedang menempuh S2 kebidanan di Universitas Aisyiyah Yogyakarta.
Meskipun begitu, perjalanan hidup Melan yang hobi batminton, model, dan traveling ini tidak hanya berfokus pada bidang medis, tetapi juga menjelajah dunia modeling dan peagent yang membawa namanya semakin dikenal luas.
Salah satu pencapaian luar biasa yang diraihnya adalah menjadi bagian dari Putri Hijab Academy Jakarta pada tahun 2024, yang membuktikan bahwa keberhasilan dalam dunia modeling bisa dijalani dengan tetap menjaga nilai-nilai agama, khususnya dengan mengenakan hijab.
"Bagi saya, peran seorang influencer tidak hanya sekedar mempengaruhi gaya hidup orang lain, tetapi juga harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab sosial," kata Melan kepada TIMES Indonesia melalui keterangan tertulis, Selasa (31/12/2024).
Menurutnya, menjadi influencer berarti harus membawa pesan positif, seperti integritas, kejujuran, dan kepedulian terhadap isu-isu sosial.
Ia menegaskan bahwa peran model berhijab dalam masyarakat kini sangat penting, karena lebih banyak wanita berhijab yang menunjukkan bahwa kecantikan bukan hanya tentang penampilan luar.
"Tetapi juga tentang bagaimana seseorang membawa dirinya dengan percaya diri dan penuh integritas. Dalam pandangan saya kecantikan sejati adalah perpaduan antara penampilan luar dan sikap yang mencerminkan nilai-nilai positif," ujarnya sembari tersenyum manis.
Sebagai wanita muda yang aktif, Melan juga menekankan pentingnya bagi setiap wanita untuk terus berkembang, baik dalam aspek pribadi, profesional, maupun sosial, sambil tetap memegang teguh identitas dan nilai-nilai Islam.
Pemilik akun media sosial Instagram @ka.zizahh berpendapat bahwa wanita memiliki peran besar dalam membentuk masa depan, tidak hanya dengan bertahan, tetapi juga dengan berusaha untuk maju, berkembang, dan memberikan contoh yang baik bagi generasi berikutnya.
"Bagi saya tantangan adalah bagian dari perjalanan hidup yang harus dihadapi dengan kepala tegak dan semangat yang tidak mudah padam. Saya berharap agar ke depannya semakin banyak wanita yang tidak hanya mampu bertahan dalam menghadapi perubahan zaman, tetapi juga mampu menciptakan perubahan yang bermanfaat bagi masyarakat," ungkapnya.
Dirinya juga berpesan agar para influencer yang hadir di era digital ini dapat menjaga etika dalam berinteraksi dengan audiensnya, tidak hanya fokus pada tren dan popularitas semata. Kecantikan dan popularitas harus dijalankan dengan tanggung jawab, serta dengan penuh rasa hormat terhadap sesama dan lingkungan sekitar.
Dengan prestasi yang telah diraih, mulai dari Purna Paskibraka tahun 2016, Tina Pariwisata tahun 2017, Juara 1 Sulteng Tourism Photo Challenge 2020, Top 2 Kontes Model Indonesia 2022, Putri hijab Academy Jakarta 2024, dan Top 20 Naldaf Fashion Week 2024, Melan menjadi bukti nyata bahwa dengan tekad dan komitmen, setiap wanita dapat mengukir prestasi di berbagai bidang tanpa harus mengorbankan nilai-nilai yang diyakininya.
"Seiring dengan berjalannya waktu, saya sangat berharap dapat terus berkembang dalam berbagai aspek, sembari tetap mempertahankan prinsip-prinsip yang telah mengantarkannya pada pencapaian-pencapaian luar biasa dalam hidup," tandasnya.(*)
Pewarta | : Wandi Ruswannur |
Editor | : Faizal R Arief |