TIMES JABAR, MAJALENGKA – Penjabat atau Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengatakan bahwa Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dalam pemulihan ekonomi daerah.

Untuk itu, sejak awal menjabat, ia langsung membuat inovasi guna mendorong para pelaku dunia UMKM. Salah satunya melalui sebuah kegiatan bertajuk Mambo Rebon yang menyajikan pengalaman kuliner malam atau kuliner night di area legendaris Pasar Mambo Majalengka.

Menurut Dedi, kehadiran kuliner night memberikan dampak positif bagi pendapatan dan kesejahteraan UMKM lokal, khususnya bagi masyarakat di pedesaan.

“Acara ini memacu pelaku usaha kuliner untuk berinovasi, menciptakan produk baru yang menarik minat konsumen. Selain kuliner, ada juga penampilan seni yang memeriahkan acara," kata Dedi Supandi, Senin (4/11/2024).

Untuk memperluas dampaknya, ia pun menginstruksikan kepada setiap kecamatan di Kabupaten Majalengka untuk mengadakan acara serupa di desa-desa, sehingga pasar malam ini bisa dinikmati secara merata di tiap daerah.

Dedi menegaskan, bahwa melalui program ini, diharapkan dapat meningkatkan promosi dan akses pemasaran produk lokal. Selain itu, langkah ini juga menjadi upaya nyata untuk mendorong UMKM agar terus maju dan berkembang. 

Salah seorang pedagang makanan, Yayah (41) asal Burujul, Kecamatan Jatiwangi, mengaku sangat senang dengan adanya kuliner night. Menurutnya, acara ini memberikan dampak besar pada pendapatannya. 

"Biasanya penghasilan saya tidak terlalu banyak karena jumlah pengunjungnya sedikit. Tapi sejak ada kuliner night omzet saya meningkat, dari Rp150.000 menjadi Rp700.000 per malam," ungkapnya. 

Ia berharap, program kuliner night yang diadakan di area Pasar Mambo tersebut dapat terus berlangsung, karena terbukti membantu para pedagang kecil atau pelaku dunia usaha UMKM Majalengka untuk memperluas pemasaran dan meningkatkan pendapatan. (*)