https://jabar.times.co.id/
Pendidikan

Bentuk Karakter Siswa, Gerakan Pramuka Pangkalan Yos Sudarso Gelar Outing Class

Minggu, 22 September 2024 - 11:55
Bentuk Karakter Siswa, Gerakan Pramuka Pangkalan Yos Sudarso Gelar Outing Class Salah satu regu saat menunjukkan kebolehannya menampilkan yel yel di Kawasan Taman Makam Pahlawan Karoeng, Kota Tasikmalaya, Minggu (22/9/2024) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Ratusan siswa yang tergabung dalam Gerakan Pramuka Pangkalan Yos Sudarso, Kwaran Tawang, Kota Tasikmalaya, menggelar kegiatan Outing Class di kawasan Taman Makam Pahlawan Karoeng, Minggu (22/9/2024).

Kegiatan ini diikuti dengan penuh semangat oleh para peserta didik yang memanfaatkan momen tersebut untuk memperkaya pengalaman di luar lingkungan sekolah. 

Mereka terlihat antusias mengikuti serangkaian kegiatan yang difokuskan pada pengembangan karakter dan pembelajaran melalui pengalaman langsung di alam.

Outing Class ini menjadi salah satu metode pembelajaran yang efektif, tidak hanya mengandalkan teori di ruang kelas, tetapi juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk mempraktikkan langsung apa yang telah dipelajari. 

Pramuka-3.jpgSeorang siswa saat mengisi lembar kerja yang diberikan oleh guru pembina, Minggu (22/9/2024) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Kegiatan jelajah alam menjadi highlight dari acara ini, di mana para siswa diajak menyusuri jalur sepanjang tujuh kilometer sambil berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

D. Serwanti Vera Sirait, salah satu pembina Gerakan Pramuka Pangkalan Yos Sudarso, mengungkapkan bahwa kegiatan Outing Class ini adalah bagian dari program rutin untuk membentuk karakter peserta didik. 

“Kegiatan ini kami laksanakan secara terintegrasi dengan ekstrakurikuler. Selain menambah wawasan, Outing Class juga diharapkan dapat menempa kepekaan sosial dan rasa tanggung jawab para siswa,” jelas Vera saat ditemui TIMES Indonesia di lokasi kegiatan.

Vera menekankan pentingnya pendidikan karakter yang tidak hanya didapat di dalam kelas, tetapi juga melalui interaksi dengan alam dan masyarakat. 

Dengan mengikuti berbagai aktivitas Pramuka, para siswa dilatih untuk lebih peka terhadap lingkungan, belajar bekerja sama, dan meningkatkan rasa solidaritas melalui kegiatan seperti Korve Tenda, Tali Temali, Jelajah Alam, Api Unggun, Jurit Malam, hingga Baris-Berbaris.

"Kegiatan-kegiatan ini bertujuan membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga tangguh, mandiri, dan memiliki rasa gotong royong yang kuat. Misalnya, melalui kerja bakti yang dilakukan selama acara, siswa belajar betapa pentingnya kebersamaan dalam menyelesaikan suatu tugas,” tambahnya.

Kristian Noel Panolotamba, siswa kelas 5 yang ikut dalam kegiatan tersebut, mengaku sangat senang mengikuti Outing Class ini.

“Senang sekali bisa ikut. Selain bisa melihat alam, udaranya juga segar. Rasanya beda dengan di sekolah. Di sini bisa jalan-jalan, menyusuri jalan kecil, walaupun capek, tapi seru,” ujar Kristian sambil tersenyum.

Kristian bukan satu-satunya yang merasakan manfaat dari kegiatan ini. Banyak siswa lain yang juga mengaku bahwa kegiatan di luar kelas seperti ini memberikan suasana belajar yang lebih menyenangkan. 

Menurutnya, berada di alam terbuka memberikan kesempatan untuk melepaskan kepenatan dari rutinitas belajar di kelas, sambil tetap memperoleh ilmu baru.

Selama kegiatan Outing Class ini, para siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang mengikuti berbagai aktivitas. Salah satu kegiatan yang paling diminati adalah Jelajah Alam, di mana mereka berjalan menyusuri area sekitar Taman Makam Pahlawan Karoeng. 

Pramuka-2.jpgSejumlah siswa saat berdiskusi untuk mengisi beberapa pertanyaan yang diberikan oleh pembina, Minggu (22/9/2024) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Sepanjang perjalanan, para siswa tidak hanya belajar tentang keindahan alam tetapi juga bernyanyi sambil  berinteraksi dengan masyarakat sekitar, belajar budaya lokal, dan menjaga kebersihan lingkungan.

Selain Jelajah Alam, kegiatan Pramuka lainnya seperti Semaphore dan Sandi Morse juga menarik perhatian siswa. Mereka diajarkan bagaimana menggunakan sandi-sandi tersebut untuk berkomunikasi dalam situasi darurat. Aktivitas ini melatih mereka untuk berpikir cepat dan bekerja sama dalam tim.

Acara ditutup dengan kegiatan Api Unggun, di mana para siswa bersama-sama berkumpul di sekitar api, menyanyikan lagu-lagu Pramuka, dan berbagi cerita tentang pengalaman mereka selama mengikuti kegiatan.

Pembelajaran yang Bermakna

Kegiatan Outing Class yang diadakan oleh Gerakan Pramuka Pangkalan Yos Sudarso ini tidak hanya menjadi ajang rekreasi bagi para siswa, tetapi juga menjadi media pembelajaran yang kaya makna. 

Dengan kegiatan ini, siswa dapat memahami bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga di luar, melalui interaksi dengan alam, lingkungan, dan masyarakat.

Sebagai kegiatan rutin tahunan, Outing Class ini diharapkan dapat terus menjadi bagian penting dalam pendidikan karakter di sekolah-sekolah. 

Selain meningkatkan pengetahuan siswa tentang alam dan masyarakat, kegiatan seperti ini juga mampu memperkuat nilai-nilai kebersamaan, kemandirian, dan tanggung jawab sosial.

Dengan berbagai manfaat yang diberikan, kegiatan ini menjadi salah satu bentuk inovasi pendidikan yang layak dipertahankan dan dikembangkan di masa depan. Pramuka, sebagai wadah pengembangan karakter, mampu menjawab tantangan pendidikan modern dengan mengintegrasikan pembelajaran di kelas dan pengalaman langsung di lapangan. (*)

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.