https://jabar.times.co.id/
Berita

Jadi Akses Strategis, Jalan Penunjang Tol Getaci di Kota Tasikmalaya Rampung 100 Persen

Rabu, 04 Desember 2024 - 19:40
Jadi Akses Strategis, Jalan Penunjang Tol Getaci di Kota Tasikmalaya Rampung 100 Persen Sejumlah kendaraan saat melintas di Jalan Mashudi, Kota Tasikmalaya, Rabu (4/12/2024). (FOTO: Harniwan/TIMES Indonesia)

TIMES JABAR, TASIKMALAYA – Pembangunan jalan penunjang yang menghubungkan pintu masuk Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Tol Getaci) di wilayah Kota Tasikmalaya telah selesai 100 persen.

Penyelesaian terakhir meliputi pembangunan lanjutan Jembatan Cikalang di Jalan Lingkar Utara yang menelan anggaran Rp7,9 miliar dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Tasikmalaya, Hendra Budiman, memastikan akses kendaraan dari perempatan Lanud Wiriadinata Tasikmalaya ke Ciamis kini dapat ditempuh hanya dalam waktu lima menit melalui jalan dua jalur Lingkar Utara.

Jalur ini juga terkoneksi dengan Jalan Mashudi yang direncanakan menjadi lokasi Exit Tol Getaci.

“Lingkar Utara sebagai jalan penunjang Exit Tol Getaci di Kota Tasikmalaya sudah selesai. Pembangunan lanjutan Jembatan Cikalang juga rampung akhir tahun ini, dengan dukungan penuh dari bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat,” ujar Hendra Budiman saat ditemui awak media di lokasi proyek, Rabu (4/12/2024).

Jalan Lingkar Utara memiliki lebar 14 meter dengan dua jalur bebas hambatan. Ini dirancang untuk menghindari kepadatan lalu lintas perkotaan ketika kendaraan keluar dari Exit Tol Getaci di Kota Tasikmalaya.

Jalan tersebut juga berperan strategis dalam menghubungkan Tasikmalaya ke Ciamis dan daerah lain di Jawa Tengah melalui jalur arteri selatan Jawa hingga Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.

“Keberadaan jalan Lingkar Utara ini diharapkan mampu mengurai kepadatan di wilayah perkotaan Kota Tasikmalaya, khususnya bagi kendaraan yang menuju Jawa Tengah melalui jalur Ciamis Kota,” tambah Hendra.

Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Tol Getaci) merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang mulai digagas pada era Presiden Joko Widodo sebagai janji kampanye pada 2019. Realisasi pembangunan dijadwalkan mulai tahun 2025 di masa kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, sebelumnya menjelaskan bahwa proyek tol sepanjang 206,65 kilometer ini menghadapi tantangan utama terkait pembebasan lahan.

“Pelelangan akan kembali dilakukan awal 2025 secara bertahap agar lebih menarik bagi investor. Ruas pertama yang akan dilelang adalah Gedebage-Tasikmalaya,” ungkap Dody.

Pembangunan Tol Getaci direncanakan dalam empat seksi Utama, Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 km, Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 km, Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 km dan Seksi 4 Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 km.

Proyek ini diharapkan mempercepat konektivitas antara Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur, memberikan dampak signifikan bagi perekonomian dan distribusi logistik nasional.

Manfaat Strategis untuk Tasikmalaya dan Sekitarnya

Selesainya pembangunan jalan penunjang ini menjadi kabar baik bagi masyarakat Tasikmalaya. Dengan akses lebih cepat dan efisien menuju Tol Getaci, mobilitas penduduk dan distribusi barang dari wilayah Tasikmalaya ke berbagai daerah diprediksi akan meningkat. Selain itu, jalur Lingkar Utara juga diproyeksikan menjadi solusi atas kemacetan di pusat kota, mendukung pengembangan wilayah dan investasi baru.

Keberadaan Exit Tol Getaci di Tasikmalaya akan memperkuat posisi kota ini sebagai penghubung strategis antara wilayah barat dan timur Pulau Jawa. Pemerintah daerah pun optimistis bahwa proyek ini dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya di sektor perdagangan dan pariwisata.

Warga Kota Tasikmalaya menyambut baik rampungnya proyek ini. Namun, beberapa tantangan seperti pembebasan lahan dan kelancaran proses pelelangan proyek tol masih menjadi perhatian utama. Dengan dukungan dari berbagai pihak, harapan agar pembangunan Tol Getaci berjalan sesuai rencana semakin besar.

“Kami optimis bahwa dengan rampungnya akses ini, Tasikmalaya akan semakin berkembang sebagai kota strategis di jalur selatan Pulau Jawa,” pungkas Hendra Budiman. (*)

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jabar just now

Welcome to TIMES Jabar

TIMES Jabar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.