TIMES JABAR, MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka), Jawa Barat, mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,2 miliar dari APBD dan dana Corporate Social Responsibility atau CSR untuk membangun gedung baru bagi Palang Merah Indonesia (PMI). 

Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menyatakan bahwa pembangunan gedung baru yang berlokasi di Jl Kesehatan, Kelurahan Majalengka Wetan ini bertujuan untuk meningkatkan fasilitas dan kapasitas PMI dalam mendukung pelayanan kemanusiaan serta kesehatan masyarakat.

“Gedung PMI yang lama hanya memiliki luas 600 meter persegi, sedangkan gedung baru ini dibangun di atas lahan seluas 2.021 meter persegi,” kata Dedi Supandi, Kamis (10/10/2024).

Menurut Dedi, gedung lama tidak memadai untuk menampung seluruh aktivitas penting PMI. Ia mengungkapkan keprihatinannya saat pertama kali melihat ruangan obat-obatan dan darah yang berada di gudang yang sama. 

"Kondisi bangunan lama bisa dikatakan sudah tidak ideal untuk menjaga kualitas bank darah yang vital bagi layanan kesehatan masyarakat," ungkapnya.

Lebih lanjut ia menuturkan bahwa gedung baru PMI ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang, seperti ruang rapat, aula dan laboratorium. 

Sehingga, kata dia, diharapkan dapat memperkuat peran PMI dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah serta memberikan layanan kesehatan yang lebih baik.

Terlebih, imbuhnya, PMI memiliki peran penting dalam menjaga ketersediaan darah untuk rumah sakit di Kabupaten Majalengka yang terus meningkat.

Oleh karenanya, dukungan pemerintah, baik dalam bentuk fasilitas maupun sumber daya, sangat diperlukan agar PMI siap menghadapi situasi darurat dan bencana yang mungkin terjadi.

Selain gedung baru, Pemkab Majalengka juga berencana memberikan mobil ambulans melalui program CSR untuk memperkuat kapasitas PMI dalam penanganan kebencanaan dan layanan kesehatan darurat.

Ketua PMI Majalengka, H. Momon, menyampaikan apresiasinya atas perhatian Pemkab Majalengka terhadap PMI. Ia berharap pembangunan gedung baru ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan pelayanan kemanusiaan di Majalengka.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Pak Pj bupati. Pembangunan ini diharapkan dapat membawa PMI Majalengka sejajar dengan PMI di kabupaten-kabupaten lain yang lebih maju,” ucapnya.

Untuk itu, ia mengajak seluruh dinas terkait di lingkup Pemkab Majalengka dan semua pihak bersama-sama mendukung proyek pembangunan gedung baru PMI tersebut sesuai amanat UU No. 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan dan UU No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. (*)