TIMES JABAR, BANDUNG – Wanoja Budaya Jawa Barat Gandes 2024, Rinka Yulistiantika Rahayu, berkeinginan untuk menggabungkan seni tradisional dengan teknologi modern yang sangat penting dan relevan di era digital ini. 

Sebagai seorang mahasiswi Ilmu Komunikasi di Universitas Pasundan (Unpas), Rinka memiliki peluang besar memanfaatkan keterampilan komunikasinya dalam mengangkat dan memperkenalkan budaya Sunda kepada khalayak yang lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional. 

"Salah satu pendekatan yang saya lakukan adalah dengan memanfaatkan platform media sosial seperti Instagram, YouTube, dan TikTok sebagai sarana promosi budaya," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, Senin (14/10/2024).

Melalui konten-konten menarik seperti video pendek yang menampilkan tarian tradisional Sunda, seperti Tari Klana yang pernah dia tampilkan, Rinka mampu menjangkau generasi muda yang lebih akrab dengan teknologi.

Selain itu, dirinya juga membuat kolaborasi dengan para influencer budaya atau travel vlogger untuk memperkenalkan tempat-tempat wisata budaya di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Bandung, yang kaya akan seni dan tradisi. 

"Misalnya, saya mempromosikan Desa Seni Jelekong yang dikunjungi selama Pasanggiri. Dengan mengemasnya dalam format vlog atau dokumentasi kreatif, penonton tidak hanya disuguhkan keindahan seni rupa, tetapi juga terinspirasi untuk mengunjungi dan berkontribusi pada pelestarian budaya lokal," ujarnya.

Wanoja Budaya Jabar Gandes 2024, Rinka Yulistiantika Rahayu saat grand final. (FOTO: Rinka for Times Indonesia)

Pemilik akun media sosial Instagram @rinkaay menuturkan bahwa untuk memperkuat misi pelestarian budaya melalui teknologi, ia mempertimbangkan untuk mengembangkan aplikasi atau platform digital yang berisi informasi mengenai kesenian dan tradisi Sunda. Aplikasi ini bisa mencakup tutorial tari, cerita rakyat, serta informasi tentang acara-acara kebudayaan di Jawa Barat. 

"Inovasi seperti ini tentunya akan memberikan akses lebih luas bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk mempelajari dan mendalami budaya mereka dengan cara yang modern dan menarik," imbuhnya menjelaskan.

Ke depannya, Rinka berupaya berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, komunitas budaya, serta akademisi untuk menciptakan program-program berkelanjutan yang mendukung pengembangan pariwisata budaya. 

Dengan posisinya sebagai peraih selempang Wanoja Budaya Gandes Jawa Barat 2024, Rinka dapat menjadi jembatan yang menghubungkan antara budaya tradisional dan dunia modern. 

"Hal ini akan memberikan dampak positif dalam memperkenalkan kekayaan budaya Jawa Barat ke panggung nasional dan internasional, sambil menumbuhkan rasa bangga di kalangan masyarakat lokal," terangnya.

Dengan inovasi yang kreatif dan kolaborasi yang kuat, ia membawa seni dan budaya Sunda lebih dekat dengan generasi muda dan dunia, sekaligus memperkuat identitas budaya lokal di tengah arus globalisasi. 

"Semoga keberhasilan dan visi saya ini dapat terus menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya Nusantara," tukasnya.